JEPARA-Wartajavaindo.com
Jelang Puasa Ramadan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jepara Haizul Maarif bersama Pj Bupati beserta jajaran forkopimda sidak ke pasar dan SPBU Mulyoharjo. Giat sidak terpantau awak media saat jumpai Ketua DPRD dan rombongan Pj Bupati beserta jajaran Forkopimda, Selasa, (21/3/2023) pagi.
Haizul Maarif ingin memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok masyarakat dalam kondisi aman. Gus Haiz sapaan kesehariaannya menyampaikan bahwa kebutuhan bahan pokok masyarakat merupakan kebutuhan vital sehingga dipandang perlu untuk dipastikan ketersediaannya cukup menjelang puasa Ramadan,
” kami melakukan giat monitor dan evaluasi terkait kebutuhan bahan pokok masyarakat tidak ada kendala untuk itu kami bersama Pj Bupati beserta Forkompimda turun langsung ke pasar, sehingga apabila terdapat kendala maka dengan segera dicarikan solusi alternatifnya,” tutur lirih Gus Haiz
Selain kebutuhan bahan pokok masyarakat, rombongan monev juga menyasar ke SPBU dan agen gas LPG 3kilogram di Desa Mulyoharjo,
” LPG 3kilogram juga menjadi perhatian kami sebab kebutuhan penunjang ini juga sangat penting dan harus dipastikan dalam kondisi stabil,” ujar Gus Haiz
SPBU tidak lepas dari pantauan Gus Haiz beserta Pj Bupati dan Forkopimda yang merupakan tindakan preventif jangan sampai masyarakat mengalami kendala soal BBM,
” kebutuhan BBM juga menjadi prioritas kami, sehingga perlu kami pastikan masyarakat tercukupi, dengan demikian tidak ada lagi kedala BBM menjelang Ramadan,” Jelas Gus Haiz.
Pada kesempatan itu Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta juga menegaskan, bahwa Pemkab Jepara tahun 2023 mendapat tambahan kuota gas elpiji 3 kg dari Pertamina sebanyak 30-35 ribu tabung gas.
Hal itu ditanggapi Kabag Perekonomian Setda Siti Nurjanah melalui Kasubbag Sumber Daya Alam, Heru Sutamaji membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan tahun ini, Kabupaten Jepara dijatah 32.165 Metrik Ton atau 10.721.666 tabung. Hingga Februari 2023 lalu, realisasinya baru 1.817.430 tabung.
“Untuk tabung gas kita pastikan aman selama Ramadan, termasuk di kepulauan Karimunjawa. Sebetulnya kita mengajukan tambahan kuota tidak hanya di bulan Ramadan saja,”terangnya.
“Alokasi Maret 2023 sebanyak 971.710 (alokasi reguler). Sedangkan alokasi April 2023 sebanyak 1.010.578 (alokasi reguler ditambah kuota fakultatif 4 persen),” pungkasnya
Rept E John/Raja.