0
0
WONOSOBO, MEDIAJAVAINDO.COM Bertempat di serambi masjid Asmalaqob Munfisi Dusun Siyono Desa Bojasari Kecamatan Kertek telah berlangsung kegiatan Pelatihan pemulasaran jenazah yang diadakan oleh pengurus Paguyuban Dana Sosial Kematian (PDSK) yang diikuti oleh masyarakat Dusun Siyono-Kenteng kurang lebih 50 orang, Sabtu (14/08) pukul 19.30 Wib sampai selesai.
Sebagai nara sumber dalam kegiatan tersebut adalah dari bidang penyuluh Agama Islam Fungsional Kabupaten Wonosobo Achmad Fauzi, S.Pd.I, M.Ag yang memberikan pelatihan secara detail tentang tata cara penyelenggaraan jenazah secara teori dan praktek sholat jenazah serta doa pengurusan jenazah dari saat menutup mata, cara menyobek kain kafan, niat memandikan mayit, niat istinja, niat shalat jenazah dan doa-doa di pemakaman.
Menurut Fauzi pelatihan ini sangat penting dilakukan, artinya dalam rangka pengabdian kepada masyarakat dan tugas ini tidak semua orang tahu dan mau untuk melaksanakan tugas mulia ini.
“Dalam pengurusan jenazah perlu adanya suatu ilmu dan tata caranya, dari persiapan hingga selesai pengurusannya sampai dengan sholat jenazah dan sampai pelaksanaan pemakamanya,” katanya.
Lebih lanjut, tujuan dilaksanakan pelatihan pemulasaran jenazah ini agar semua masyarakat muslim bisa melakukan pemulasaran secara mandiri, karena pada hakekatnya pemulasaran jenazah itu menjadi hak setiap manusia.
“Ini menjadi kewajiban kita sebagai orang Islam bagaimana ketika ada orang meninggal kita bisa mensucikan, menkafani, mensholati sampai memakamkan secara mandiri dan tidak ketergantungan dengan seseorang atau mengandalkan Pak Kaum saja yang menjadi tumpuanya,” ujarnya.
Ia berharap semua umat muslim tidak hanya bisa mensucikan atau menkafani jenazah saja, tetapi lebih peduli dan semangat dalam mensholati jenazah, karena siapapun orang Islam yang meninggal warga masyarakat berkewajiban mensholatinya.
Dalam kegiatan tersebut, Fauzi juga mengajak masyarakat Siyono – Kenteng untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama muslim dalam pemulasaraan jenazah, mensholati dan mengantar sampai ke pemakaman.
“Dengan adanya pelatihan ini, saya berharap warga masyarakat Siyono – Kenteng Desa Bojasari akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Semoga masyarakat akan lebih sadar, lebih tergugah dan lebih peduli terhadap lingkungan dibidang sosial pemulasaran jenazah, karena secara ibadah nilai pahala akan bertambah dan sangat luar biasa,” pungkas Achmad Fauzi. (tim media) editor Raja
