8 Mei 2025

wartajavaindo.com

LUGAS | CEPAT | TERPERCAYA

Tolak Anarkisme, Elemen Masyarakat di Kabupaten Wonogiri Deklarasikan Zero Anarko

0 0
Read Time:1 Minute, 41 Second

WONOGIRI – WARTA JAVAINDO, Pemerintah Kabupaten Wonogiri melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar kegiatan Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan dan Deklarasi Zero Anarko, Rabu (7/5/2025).

Berlangsung di ruang Khayangan Setda Kabupaten Wonogiri, kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Wonogiri, Bapak Setyo Sukarno, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Edy Ristriyono, Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, bersama unsur jajaran Forkopimda, dan 50 lebih organisasi masyarakat, perguruan silat, ormas keagamaan, kepemudaan hingga tokoh masyarakat.

Kepala Bakesbangpol Wonogiri, Bp. Rahmat Imam Santosa, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman ormas terkait regulasi, kapasitas organisasi, serta meningkatkan sinergi dengan pemerintah daerah.

Ia menegaskan bahwa Forkopimda memiliki dasar hukum jelas melalui PP No. 12 Tahun 2022, UU No. 17 Tahun 2013 dan UU No. 23 Tahun 2014 dalam membina ormas untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Bupati Wonogiri, Bp. Setyo Sukarno mengapresiasi keberadaan ormas di Wonogiri yang turut menjaga stabilitas dan menjadi mitra strategis pemerintah. Ia juga menyinggung beberapa kasus viral belakangan ini yang mencoreng citra Kabupaten Wonogiri, dan menyerukan seluruh elemen masyarakat agar lebih peka terhadap lingkungan sekitar serta aktif menyebarkan nilai-nilai positif dan kebangsaan.

Dipuncak kegiatan, seluruh elemen masyarakat yang hadir turut mendeklarasikan Zero Anarko, yang menyatakan:

“Kami elemen masyarakat Wonogiri menyatakan: Menolak Anarko serta Mendukung Wonogiri Zero Anarko. Siap Menjaga Kondusifitas di Kabupaten Wonogiri.”

Komandan Kodim 0728/Wonogiri, Letkol Inf Edy Ristriyono, S.Pd., M.I.P., menekankan pentingnya kekeluargaan, kebersamaan dan rasa syukur sebagai pondasi menjaga keutuhan bangsa. Ia juga meminta agar generasi muda menyebarkan energi positif di lingkungan dan media sosial.

Sementara itu, Kapolres Wonogiri, AKBP Jarot Sungkowo, S.H., S.I.K., memberikan penekanan terkait pentingnya kewaspadaan terhadap infiltrasi kelompok Anarko, serta mengingatkan kembali kesepakatan damai antar perguruan silat yang telah dicapai sejak 2019, agar tetap dijunjung tinggi.

Ia juga menyampaikan adanya potensi konflik yang perlu diantisipasi seperti gesekan antarperguruan dan aktivitas konvoi yang dapat mengganggu keamanan.

Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi titik awal penguatan peran ormas dalam mendukung pembangunan, menjaga kerukunan, serta menjadikan Wonogiri sebagai wilayah yang aman, damai, dan berdaya saing tinggi. (No2t)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *