SEMARANG. WARTAJAVAINDO. COM – Para Da’i yang terhimpun dalam Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) Da’i Kamtibmas Polrestabes kota Semarang yang berasal dari Nahdlatul Ulama Muhammadiyah dan LDII telah melakukan mapping beberapa program jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang.
Dan yang menarik pada pertemuan itu para Dai Kamtibmas sepakat untuk memberikan pembelajaran kepada masyarakat dan memberikan pendidikan kepada masyarakat agar tidak terlibat didalam aktivitas kegiatan penyakit Masyarakat khususnya perjudian atau judi togel.
Judi Togel saat ini menjadi pusat perhatian dari para Dai yang berasal dari ormas-ormas Islam terbesar di Semarang ini karena keberadaannya meresahkan masyarakat.
Anasom selaku Ketua Da’i Kamtibmas Polrestabes Semarang menyampaikan bahwa arah program dakwah FKPM Da’i Kamtibmas polrestabes semarang adalah sebagai berikut :
Terbentuknya umat Islam yang berkomitmen kepada akidah, syariat, dan akhlak Islam dalam koridor manhaj Ahlussunnah wal Jamaah serta mempunyai ketangguhan dalam menghadapi rongrongan aqidah, faham, dan pemikiran yang keliru, termasuk upaya pemurtadan.
Terbentuknya umat Islam yang menjadi pelopor, pemakmur, penebar kedamaian dan rahmat bagi semesta alam.
Terbentuknya umat Islam yang berkomitmen kepada Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selanjutnya Anasom mengusulkan program untuk FKPM Dai Kamtibmas diantaranya membuat dakwah berbasis media sosial (medsos) mengingat dalam masa pandemi Covid19 ini.
Berikutnya dakwah ceramah terbatas (50 orang) berkordinasi dengan polsek se Kota Semarang (16 Kapolsek). Menentukan materi dakwah khusus untuk Berdakawah tentang Kamtibmas.
Bersinergi dengan ormas lain
– Pelatihan khusus Dai Kamtibmas
– Memberikan dukungan kepada pihak kepolisian untuk memberantas Togel hingga pada bandar-bandar besar termasuk juga memberangus habis loket-loket penjualan kupon togel di Kota Semarang. Menurut anasom komitmen para dai tersebut bukan tanpa alasan, karena sebagai bagian dari gerakan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar maka harapan para da agar hal ini menjadi perhatian bagi pihak aparat kepolisian untuk segera melakukan penanganan penanganan secara komprehensif dukungan penuh tersebut dibuktikan dari pernyataan-pernyataan para da’i-da’i yang berasal dari NU Muhammadiyah dan LDII, ” katanya.
Acara rapat koordinasi FKPM Da’i Kamtibmas Polrestabes Semarang dilaksanakan di Hotel Grasia pada hari Selasa tanggal (22/12/2020)kemarin .
Hadir pada acara tersebut Sekda Iswar Aminudin mewakili Walikota Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol. Auliansyah Lubis, Sunjoksan Ketua FKPM Dai Kamtibmas Polda Jawa Tengah, Anasom Ketua FKPM Da’i Kamtibmas polrestabes semarang, Suhindoyo Ketua LDII, Sarmadi dari Unsur Muhammadiyah, Mustamaji Ketua FKUB, AM. Jumai Ketua FKSB Kota semarang Para pengurus FKPM Dai Kamtibmas kota Semarang dari unsur NU,Muhammadiyah dan LDII Kota Semarang.
Acara tersebut diselenggarakan di Hotel Grasia yang merupakan support dari Heru Isnawan selaku pemilik Hotel Grasia.
Reporter: Media Wartajavaindo BANU DM