BANYUMAS,WARTA JAVAINDO,
Tepatnya Pada hari Selasa tanggal 21 Mei 2024 pukul 15.45 WIB di halaman rumah DLB Desa Kaliori Rt 04 Rw 04 Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas telah terjadi adanya dugaan sebuah tindakan pidana penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam berakibat seorang Korban meninggal dunia, berdasar keterangan di Rumah sakit Siaga Medika Banyumas.
Korban meninggal dunia HD usia 42 tahun yang beralamat di Desa Kaliori Rt 04 Rw 04 Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas yang dianiaya oleh AKH warga Desa Sokaraja Kidul Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas yang dibantu oleh RAK .
Setelah ke dua pelaku mencoba melarikan diri dalam pengejaran pihak kepolisian akhirnya Pelaku dapat tertangkap.
Para Saksi yang berada di lokasi kejadian diantaranya AG, ANN, EK yang semuanya beralamat di Desa Kaliori Rt 04 Rw 04 Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas.
Kronologi kejadian pada pukul 15.45 WIB , Ketika AG bersama EK sedang melaksanakan kegiatan pengaturan lalulintas , HD meminjam sepeda motor kepada EK untuk pulang kerumah karena di telepon oleh Istrinya bahwa ada tamu yang bernama AKH datang kerumah bersama RAK.
Setelah HD naik motor pulang ke rumah lalu AG menyusul dari belakang, setelah sampai ke rumah terlihat HD putar balik dan AG tanya ada masalah apa di jawab kamu diam saja, ternyata HD menyusul AKH dan RAK yang telah berada di rumah DLB , tak lama kemudian AG menyusul ketempatnya DLB .
Sampai di lokasi rumah DLB terdengar AP berteriak ketakutan, AG melihat HD dalam keadaan tengkurap di pegangi dan di tikam senjata tajam oleh AKH dan RAK.
AG berusaha untuk mendorong AKH dan RAK namun AG langsung diserang dipukul hingga jatuh dan AG terus lari ke atas tanah lebih tinggi dan melihat HD diseret oleh AKH dan RAK di buang ke lembah.
Setelah itu AKH dan RAK pergi meninggalkan lokasi dengan menggunakan Sepeda motor.
Motip pemicu timbulnya penganiayaan diduga tentang masalah Pribadi antara korban dan pelaku.
HD dilarikan ke RS Siaga Medika Banyumas oleh keluarga dan AG menggunakan mobil pribadi.
Setelah sampai di RS Siaga Medika Banyumas HD dinyatakan meninggal dunia karena terlalu banyak darah yang keluar.
Jasad HD dari Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas lalu dibawa ke Rumah Sakit Margono untuk pelaksanaan Otopsi guna penyelidikan lebih lanjut.
Dua Orang pelaku yaitu AKH dan RAK sudah tertangkap Aparat Kepolisian Polresta Banyumas saat ini dalam penyelidikan dan interogasi pihak Reskrim polresta Banyumas. ( Mugiono )