18 Mei 2025

wartajavaindo.com

LUGAS | CEPAT | TERPERCAYA

Sosialisasi Geoparsial Bagi Penyuluh Pertanian Dan Petani BPP Batu Putih

1 0
Read Time:1 Minute, 50 Second

BATU PUTIH, WARTA JAVAINDO – (31 Agustus 2023.)

Sosialisasi Geospasial dilaksanakan di Aula Pertemuan Kantor Camat Batu Putih.

Peserta Sosialisasi sebanyak 20 orang, terdiri dari 3 orang Penyuluh Pertanian, 17 orang Ketua Kelompok Tani di Wilayah BPP Batu Putih. Nara Sumber Kegiatan Sosialisasi adalah Tim dari UPT Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian Kabupaten Berau, Pendamping dari Distannak sebanyak 3 orang.

Susunan acaranya meliputi : Pembukaan, Penyampaian materi secara teori, Kegiatan praktikum, dan Evaluasi kegiatan. Acara pembukaan, diawali Pembacaan do’a dan laporan panitia, oleh Muslimin selaku Koordinator Penyuluh BPP Batu Putih, Selanjutnya Acara di buka oleh Wahyudi, S.STP, ME, selaku Camat Batu Putih, Beliau menyampaikan bahwa Petani sebagai motor penggerak, lahan pertanian dimanfaatkan sebaik-baiknya, harus di peta kan dan dipertahankan. Banyak pemberian bantuan alsintan untuk petani, agar tetap eksis semua kegiatan bertani dengan mekanisasi pertanian. Alih fungsi untuk perumahan, jadi tambang, kebun sawit, bisa di tekan.

Diharapkan petani bisa membuat proposal. Selanjutnya penyampaian materi Sosialisasi Geospasial oleh Tim dari UPT Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian Suparman, S.PKP, MAP, yaitu tentang pedoman, petunjuk dan tahapan aplikasi kegiatan pemetaan yang dilakukan oleh masyarakat setempat yang dianggap lebih mengetahui wilayahnya masing-masing. Kegiatan tersebut dikenal dengan “Pemetaan Partisipatif”. Dalam “Pemetaan Partisipatif”, masyarakat secara bersama-sama terlibat dalam proses pengumpulan data dan analisis terkait problem dan isu di sekitar mereka melalui identifikasi dan penggambaran fitur geospasial dengan menggunakan piranti dan teknologi pemetaan Data spasial adalah data yang memiliki referensi posisi geografis dan digambarkan dalam sebuah sistem koordinat. Tidak hanya memberikan informasi lokasi, tetapi juga bisa mengetahui pola, tren, dan hubungan antara fenomena ini dapat digunakan untuk menjawab berbagai masalah yang berhubungan dengan ruang (dan waktu).

Materi tersebut aplikasi dari Kementerian Pertanian Pusat, yang diharapkan menjadi Pusat data dan Sistem Informasi Pertanian (Pusdatin) Kementerian Pertanian turut berperan serta dalam hal meningkatkan kapasitas sumber daya manusia terkait dengan data spasial. Pusdatin menyiapkan satu aplikasi pemetaan lahan berbasis WebGIS. Penggunaan aplikasi pemetaan lahan berbasis WebGIS ini relatif mudah dan dikarenakan pengaplikasiannya dilakukan secara online, pengumpulan datanya pun menjadi lebih cepat. Selanjutnya diharapkan semua peserta diharapkan dapat mempraktekkan aplikasi pemetaan lahan di wilayahnya masing-masing, Pada kegiatan evaluasi akhir kegiatan, semua peserta menyampaikan rasa puas, dan sangat mengharapkan agar ada pembinaan yang berkelanjutan.

(Sudianto)

Editor Raja

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *