Siap Bersinergi Dengan Kadin, AWPI Gelar Work Shop Jurnalistik

0 0
Read Time:1 Minute, 45 Second

SEMARANG.  WARTA JAVAINDO.COM

Sesuai program jangka pendek, DPC Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Kota Semarang bersinergi dengan Kamar Dagang dan Industri ( Kadin) Kota semarang akan menggelar worskshop jurnalistik pada hari sabtu, ( 6/2/2021) bertempat di Aula Balaikota Semarang.

” Kedatangan kami bersama panitia workshop AWPI Kota Semarang mohon dukungannya kepada Mas Arnas Agung Andrasmara yang lebih akrab dengan sapaan Mas Arnas selaku Ketua Kadin dan Baznas Kota Semarang ini dalam pelaksanaan workshop jurnalistik “ kata Yudi Wong usai audensi dengan Ketua Kadin Kota Semarang di kantornya di Hotel Dafam jalan Imam Bonjol no 188, Sekayu Semarang Rabu (13/1/2021).

Dijelaskan Yudi, dukungan ini tentunya sangat kami harapkan bersamaan dengan mengenalkan keberadaan wadah para jurnalis bernama AWPI supaya dapat diterima masyarakat, instansi pemerintah maupun instansi swasta, sekaligus siap bekerja sama dengan pihak manapapun demi eksisnya organisasi ini.

Menurut Yudi, Ketua Kadin Kota Semarang menyambut baik program jangka pendek DPC AWPI Kota Semarang yang dalam waktu dekat akan mengadakan workshop jurnalistik dasar pada masyarakat peminat jurnalistik, maupun yang sudah menjadi jurnalis

Panitia Work Shop AWPI Kota Semarang foto bersama Ketua Kadin Kota Semarang Arnas Agung Andrasmara

Arnas juga memberikan masukan jika mau bersinergi dengan Baznas Kota semarang syukur bisa membuat program sifatnya kolaborasi,” ujarnya.

Baznas dengan AWPI bisa melakukan MoU dalam kontek setiap kegiatan Baznas bisa di beritakan tapi AWPI sebagai organisasi wartawan bisa bekerja sama dengan Baznas misalnya seperti pada kegiatan sosial, karena selama ini wartawan sifatnya hanya pemberitaan saja, jarang melakukan kegiatan melalui wadah organisasinya.

“Menurutnya organisasi itu yang penting eksisnya masalah besar kecilnya kegiatan itu nomor dua,” ujar Ketua Baznas Kota Semarang.  Arnas mencontohkan, Kodim Kota Semarang terkait dengan TMMD itu bekerja sama dengan Baznas. ” Saya pernah mempunyai 150 kegiatan anggaran Rumah Tidak Layak Huni ( RTLH) setiap rumahnya Rp.14,5 juta saya serahkan ke Kodim dalam hal TMMD nya mereka yang bangun karena itu merupakan program dari TMMD nya,” ungkap Arnaz

Ini salah satu contoh, demikian juga AWPI bisa juga untuk mencontohnya dengan dapat di wujudkan dalam bentuk kegia an apa saja, terang Arnas.

Pewarta : Untung T, Editor : Bangsar

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *