0
0
GROBOGAN. WARTA JAVAINDO.COM –
Seorang pejalan kaki ingin nyebrang lewati rel naas, tewas tertabrak kereta api di perlintasan Desa Mlilir, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah,pada hari Kamis tanggal (11/2/2021) Kemarin .
Korban yg tewas tersebut adalah Kusnawi (32), warga Desa Mlilir Rt 01 Rw 05 Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan . Peristiwa tersebut di laporkan oleh warga setempat ke Polsek Gubug dan kemudian Bhabinkamtibmas bersama Waka Polsek Gubug, Kanit serse, Kanit Intel dan perangkat Desa datang Ke TKP.
Dalam keterangan saksi,
Muhammad dan Marwanto (saksi) menjelaskan: “peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 Wib, ada kereta api yang telah menyambar pejalan kaki (Kusnawi)“, ungkapnya.
Manajer Humas PT KAI Semarang membenarkan kejadian tersebut, bahwa lokasi kejadian berada di KM 33,7 Rel jalur Karangjati-Gubug tepatnya di jalur hilir yang masuk wilayah Desa Mlilir, Kecamatan Gubug, saat di hubungi Tim Media Wartajavaindo Grobogan.
Terkait kejadian itu, Humas PT KAI Daop IV smg menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan apapun di sepanjang jalur kereta api yang berujung membahayakan keselamatan dan kepada masyarakat supaya berhati-hati saat menyeberang Rel kereta api yang tidak ada palang nya, supaya terlebih dahulu menengok kanan kiri agar tidak terjadi kecelakaan, terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Gubug AKP Sutikno kepada Tim Media Wartajavaindo Grobogan,” mengungkapkan bahwa, sebelum kejadian korban ketika itu hendak menyeberang ke selatan dengan melewati perlintasan rel Kereta Api tanpa palang pintu yang lokasinya tak jauh dari rumahnya.
Namun karena kurang hati-hati, pada saat bersamaan melaju dengan kecepatan tinggi Kereta Api dari arah timur (Surabaya) menuju ke arah barat (Semarang).
Saat itu jaraknya sudah sangat dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan. Korban akhirnya tertaberak kereta api tersebut hingga terseret sejauh 50 meter.
Akibat kejadian na’as ini, korban mengalami mengalami luka serius dan seketika meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Korban diperkirakan lengah kurang konsentrasi dan tidak melihat kanan kiri ketika hendak menyeberangi rel. Saat ini, jenazah korban sudah diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan,”Pungkas,AKP Sutikno SH Kapolsek Gubug.
Reporter:Media Wartajavaindo BANU DM.
Editor: Raja
