Seorang Ibu Warga Desa Manggarwetan-Godong Tewas Disambar Kereta Api

GROBOGAN, wartajavaindo.com – Siti Munawaroh (33), ibu yang mempunyai tiga anak asal dari Dusun Manggar Rt 02 Rw 02 Desa Manggarwetan Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan, Jawa tengah, tewas tertabrak Kereta Api (KA) di rel perlintasan Desa Mlilir, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada hari Rabu tanggal (05/10/2022) pagi pukul 08.13 wib.
Kepada Tim Media Wartajavaindo Grobogan
Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) IV Semarang Ixfan Hendri Wintoko menyampaikan bahwa korban tertemper KA yang melintas dari arah timur di petak jalan Gubug-Karangjati tepatnya KM 34+0 sekitar pukul 08.13 WIB.
Menurut Ixfan Hendri Wintoko,
“Secara sengaja, ada orang berdiri di area terlarang yakni di tengah rel kereta dan kecelakaan terjadi,” kata Ixfan.
Setelah mengetahui kejadian tersebut, petugas dari Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) bergegas ke lokasi kejadian untuk mengamankan perjalanan KA. Polsuska selanjutnya juga berkoordinasi dengan Polsek Gubug.
Dikatakan Ixfan,
“Korban yang tubuhnya hancur tercecer di kumpulkan oleh petugas kemudian dievakuasi ke Puskesmas Gubug,” ujar Ixfan.
Dijelaskan Ixfan, berdasarkan keterangan saksi, korban awalnya mengayuh sepeda ontel di sekitar lokasi kejadian. Beberapa saat kemudian, sepeda bututnya diparkirkan di pinggir sawah. Korban lantas diduga nekat bunuh diri, karena Korban lari ke tengah rel dan menabrakkan diri ke KA. Itu juga sesuai dengan keterangan masinis, terang Ixfan Hendri Wintoko Humas PT KAI DAOP 4 Semarang..
Sementara itu
Kapolsek Gubug AKP Puji Hari mengatakan, saat ini kepolisian masih berupaya mendalami penyebab korban tertabrak KA.
Menurut Kapolsek Gubug,
“Indikasinya di duga bunuh diri. Tapi masih olah TKP (tempat kejadian perkara) dan mengumpulkan keterangan saksi dan dalam penyelidikan kepolisian,” kata AKP Puji Hari,SH Kapolsek Gubug
Sementara itu menurut informasi yg di dapat dari warga Desa Mlilir, sebelum kejadian sekitar pukul 07.00, korban sempat minta air minum di rumahnya yang tak jauh dari lokasi kejadian. Saat ia tanya, korban hendak pergi berkunjung ke saudaranya
Ketika di hubungi oleh Tim Media Wartajavaindo Grobogan
Kades Manggarwetan Muhibbin membenarkan kejadian tersebut dan korban merupakan tetangganya.
Menurut kades Manggar Wetan,
“Korban pergi tanpa pamit keluarga. Suaminya kerja di Jakarta. Korban tinggal bersama tiga anaknya,” Pungkas kades Manggar Wetan Muhibbin.
Reporter : BANU ABILOWO.
Editor : Raja.