GROBOGAN, wartajavaindo.com – Seorang Anak laki-laki yang bernama Nathan (5) asal Dusun Kedung kakap Rt 02 Rw 05 Desa Penadaran Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan tewas tenggelam terbawa arus Sungai Glapan sejauh 200 meter.
Dari informasi yg dihimpun oleh Tim Media Wartajavaindo Grobogan bahwa kronologi kejadian tersebut pada hari Jum’at tanggal 09/09/2022 pukul 15.30 wib, Korban Nathan (5) meminta ijin pada ibunya yang bernama Yuli untuk pergi mandi, karena biasa mandinya di kamar mandi belakang rumah bersama temen- temennya.
Pada saat itu ibunya juga sempat melepaskan bajunya, oleh ibunya di kira biasa sering mandi di kamar mandi belakang rumah, ternyata malah bukan mandi di belakang rumah tapi malah mandi di sungai Glapan.
Pada saat hendak turun ke sungai Nathan kemudian terpeleset ke sungai, karena tidak bisa berenang terus tenggelam terbawa arus deras, teman temannya panik hanya mengiringi jalan dan melihat dari tanggul tidak minta pertolongan. sejauh 200 meter terseret arus sungai,kebetulan ketika itu ada seseorang warga Tamban Desa Wates sedang mencari ikan.
Melihat ada anak hanyut, kemudian korban (Nathan) yang terseret arus tersebut di tolong dan oleh warga setempat dilarikan ke Klinik Wahyu di Desa Jeketro 5 km dari TKP namun na’as nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia.
Lewat WA, Kades Penadaran M Ridlho menyampaikan kronologi kejadian tewasnya Nathan (5) dan membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Kepala Desa Penadaran M Ridhlo ,untuk pihak keluarga terutama Muhtarom sudah menerima dan ikhlas atas tewasnya anaknya (Nathan).
“semoga Alloh menerima anaknya disisiNya,” Ungkapnya.
Dikatakan oleh M Ridhlo sampai pada pukul 20.30 wib hari Jum’at tanggal 09/09/2022 masih dalam proses pemakaman.
Kades Penadaran M Ridhlo berharap kepada warga masyarakat Desanya, agar senantiasa memperhatikan dan menjaga anak2 nya, supaya jangan terjadi seperti ini lagi dan kejadian serupa tidak terjadi lagi.
Reporter : BANU DM.
Editor : Raja.