SAWAH ARIANTO DISULAP MENJADI TAMAN BUNGA YANG SANGAT INDAH
0
0
BLORA, wartajavaindo.com – Masyarakat Dukuh Giring Kelurahan Sambongwangan, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, dihebohkan dengan hasil karya dari salah seorang warganya bernama Arianto (29), lantaran menyulap sawah menjadi taman rekreasi bunga bernama Puspo Warno, Minggu 07/03/2021
Taman tersebut terbentuk sejak 4 bulan lalu dengan mayoritas pemandangan Bunga Celosia berwarna merah kuning dan bunga lain lain.
“Yang punya konsep sebetulnya anak saya (Arianto-red), dia kan punya Group Whatsapp jual beli bunga gitu, lalu temannya ada yang ngusulin buat bikin taman bunga aja. Walau ada juga orang-orang yang gak percaya kalau bikin taman bunga disitu bakal banyak pengunjungnya. Tapi ya saya bismillah, untuk mendukung anak saya dan menjalaninya”, ujar Supriadi di lokasi taman, (Sabtu, 06/03/2021).
Alhasil ternyata setelah baru seminggu berjalan dibuka taman tersebut ramai pengunjung. Sebab, taman tersebut cocok untuk berfoto ria bersama teman, keluarga, maupun pacar dan sebagai edukasi agro wisata.
Sedangkan untuk masuk ke kawasan taman, pengunjung hanya cukup merogoh kocek sebesar Rp 5.000 untuk dewasa, sedangkan untuk anak-anak Rp 3.000.
Lahan yang dipakai Arianto untuk membuka taman rekreasi itu milik pribadi keluarga, sehingga kedepanya akan ditambah spot-spot foto dan untuk lebih memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
Tampak ketika musim hujan, taman tersebut sangat becek, terlebih tanah di lokasi taman itu adalah tanah liat, sehingga ketika diinjak akan menempel.
Supriadi yang pensiunan perhutani sekaligus ayah dari Arianto tidak menyangka anaknya lulusan S1 Guru itu akan mengubah sawah nya menjadi tempat agro wisata kebun bunga, dan menjadi salah satu daya tarik desa, ungkapnya.
Saat ditanya mengenai dinamakan taman Puspo Warno,
“saya sendiri nggak tau mas, yang mempunyai ide anak saya, saya hanya mendukung dan mendoakan apa yang dilakukan bermanfaat bagi semuanya, khususnya desa dan kota Blora, tandasnya
“Kalau penghasilan tergantung sih, Kalau rame pengunjung ya besar, kalau sedikit ya kecil. Kalau jam buka nya itu setiap hari dari jam 8 pagi sampai jam 6 sore, ramainya itu biasanya hari libur”, pungkasnya.
Selain itu, Supriadi juga menyampaikan, bahwa dukungan juga datang dari Desa, dan Desa sangat mendukung, bila ada kendala disuruh berkomunikasi dengan lurah. Tidak itu saja, kemarin taman Puspo Warno juga mendapat kunjungan dari Bupati baru Kabupaten Blora yaitu bapak Arif Rahman beserta rombongan, juga dari Dinas Pariwisata bapak Slamet Pamudji, yang kedepan siap membantu mengembangkan agro wisata taman bunga di Dukuh Giring ini agar menjadi salah satu contoh dan membangkitkan desa-desa lain yang ada di Blora, tambahnya
“Untuk bisa mengunjungi lokasi taman bunga Puspo Warno ini menempuh jarak 1 jam dari pusat Kota Blora, selama perjalanan sejauh mata menandang akan di manjakan dengan pemandangan hutan jati dan ke-tradisionalan masyarakat Randublatung Kabupaten Blora”, pungkas Supriadi. Lilik M.
