SEMARANG, Warta Java Indo :
Meski kemajuan teknologi, termasuk teknologi digital, telah bisa memangkas jarak dan waktu, sehingga orang mudah berkomunikasi, kapan saja dan dimana saja. Namun ‘Temu Darat’, bersilahturahim secara langsung, tetap menjadi momen yang berbeda yang tak bisa tergantikan oleh garang-nya kecanggihan Iptek.
Itu pula yang dilakukan para ‘Ekonom’ jebolan PAAP, Ekonomi Undip 1982. Dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan, mereka mengadakan “Reuni Tipis” reuni dengan peserta terbatas, bertempat di Rumah Makan Ayam Sawah Banyumanik, Sabtu siang (5/11/20).
Yoyok koordinator ‘Reuni Tipis’ menyebut, acara temu darat, eks anak kampus ‘Pleburan’ Semarang, selain diisi dengan acara makan bersama juga diisi dengan cerita-cerita nosltalgik antarpeserta, baik saat masih menjadi anak kampus, saat berkarir maupun menjadi warga negara di tengah-tengah masyarakat.
“Inti utama dari reuni kecil ini adalah untuk saling melepas kangen, berkabar antar para alumni. Dan kami bersyukur, teman-teman yang bisa hadir merasakan kegembiraan sehingga pulang membawa kepuasan hati dan kenangan manis” jelas Yoyok.
Ditambahkan Yoyok, bila pandemi Covid sudah berlalu, mereka juga berkeinginan untuk menggelar reuni dengan peserta yang lebih banyak. Sehingga tak lagi disebut ‘Reuni Tipis’, tapi “Reuni Bongsor’ atau gemuk, terangnya. (02)
Pewarta Joko Supeno, Editor Bambang ST