0
0
JEPARA – Wartajavaindo.com, Sidang Paripurna Pengambilan keputusan Ranperda Perubahan Tahun Anggaran 2024 merupakan hal yang krusial dalam pengelolaan anggaran daerah. Pada sidang ini, anggota dewan dan pihak terkait berkumpul untuk membahas dan menyetujui perubahan anggaran yang diharapkan lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya formalitas, tetapi merupakan bagian integral dari proses pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Sidang digelar di Ruang Graha Lantai 2 DPRD pada Selasa, 24 September 2024.
Latar belakang pelaksanaan sidang ini adalah adanya kebutuhan untuk menyesuaikan anggaran dengan kondisi aktual di lapangan. Seiring berjalannya waktu, banyak aspek yang mempengaruhi pengeluaran dan penerimaan daerah. “Oleh karena itu, penting untuk melakukan evaluasi dan penyesuaian agar program-program yang ada tetap relevan dan efektif.” ujar Latifun.
Tujuan utama dari penetapan APBD Perubahan adalah untuk mengalokasikan sumber daya secara lebih efisien dan sesuai prioritas. Ini bertujuan memastikan bahwa dana yang ada digunakan untuk kepentingan publik dan menyelesaikan masalah yang mendesak. “Pada dasarnya penetapan ini bertujuan untuk memperbaiki kinerja keuangan daerah agar lebih optimal.” kata Latifun
Latifun juga mengatakan, dalam sidang ini, keputusan yang dicapai melibatkan berbagai aspek, mulai dari prioritas belanja hingga pengurangan atau penambahan anggaran untuk program tertentu. Semua pihak berdiskusi dan bekerja sama untuk mendapatkan kesepakatan yang saling menguntungkan. “Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan semua elemen bisa bergerak menuju pelaksanaan yang lebih baik.” terang Latifun.
Sebagai wakil masyarakat, dirinya berharap semua yang telah disepakati dalam sidang ini bisa dilaksanakan dengan baik. Komitmen dari pemerintah daerah untuk menindaklanjuti keputusan sangat penting agar program-program dapat dirasakan manfaatnya. “Keterlibatan masyarakat dalam pengawasan juga menjadi aspek penting untuk memastikan bahwa dana benar-benar digunakan untuk kepentingan publik.” tegas Latifun.
Himbauan Latifun, APBD Perubahan diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi warga. Sebagai contoh, perbaikan fasilitas publik dan peningkatan layanan dasar akan sangat dirasakan oleh masyarakat. “Selain itu, penguatan program sosial juga menjadi salah satu fokus yang diharapkan bisa menjawab permasalahan kemiskinan dan ketidakadilan sosial.” tuturnya
Menurut Latifun, dengan melalui pengawasan DPRD, diharapkan, agar dalam melaksanakan perubahan perlu dilakukan dengan sangat hati gati dan tepat sasaran. Setiap program harus diawasi dan dievaluasi secara berkala untuk memastikan efisiensinya. “Keterlibatan masyarakat dalam tahap ini menjadi salah satu kunci keberhasilan implementasi anggaran yang diharapkan mampu memberikan dampak positif ke semua lapisan masyarakat.” pungkasnya
John
Editor Raja
