0
0
BALIKPAPAN – WARTAJAVAINDO, Dalam rangka memperingati Nuzulul Qur’an di bulan suci Ramadhan, Polda Kalimantan Timur menggelar acara keagamaan dan buka puasa bersama di Ruang Mahakam, yang dihadiri oleh Kapolda Kaltim Brigjen Pol Endar Priantoro, S.H., S.I.K., C.F.E., M.H., Wakapolda, Pejabat Utama (PJU), Bhayangkari, serta seluruh personel Polda Kaltim. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh kebersamaan dan khidmat, Rabu (19/3).
Acara diawali dengan tausiyah keagamaan yang disampaikan oleh KH. Jailani Mawardi, yang memberikan pencerahan tentang makna Nuzulul Qur’an serta pentingnya mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Dalam ceramahnya, KH. Jailani Mawardi menekankan nilai-nilai kebersamaan, kepedulian sosial, serta keteladanan yang harus terus diterapkan oleh setiap insan, termasuk anggota kepolisian.
Sebagai bentuk apresiasi, Polda Kaltim juga memberikan penghargaan kepada personel yang berprestasi dalam bidang keagamaan Islam. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk motivasi bagi anggota kepolisian untuk terus meningkatkan spiritualitas dan pengabdian mereka kepada masyarakat dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dalam tugas kepolisian.
Selain itu, dalam momentum yang penuh berkah ini, Polda Kaltim juga menyalurkan santunan kepada anak yatim sebagai wujud kepedulian sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi mereka yang membutuhkan serta mempererat tali silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat.
Kapolda Kaltim dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Nuzulul Qur’an bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai pengingat bagi seluruh personel Polda Kaltim untuk selalu menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam bertugas dan berinteraksi dengan masyarakat. “Semoga kegiatan ini semakin mempererat kebersamaan di antara kita serta membawa keberkahan bagi kita semua, baik dalam menjalankan tugas sebagai aparat keamanan maupun dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Kapolda.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Polda Kaltim berharap dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan sebagai landasan moral dalam menjalankan tugas kepolisian.(are)
