Pohon Tumbang Ganggu Arus Lalu Lintas, Kapolsek Jatisrono Wonogiri dan Anggotanya Turun Kelokasi

WONOGIRI, wartajavaindo.com – Pohon sengon besar tumbang di tepi jalan raya jalur provinsi solo-ponorogo tepat di Desa Sambirejo Kecamatan Jatisrono. Pohon tumbang itu akibat rapuh di makan usia .Kejadian itu sempat membuat kemacetan arus lalulintas untuk beberapa waktu , tidak ada korban atas kejadian itu
Kapolsek Sektor Kecamatan Jatisrono AKP Yatno dan Anggota gerak cepat turun lokasi mengerahkan warga dan relawan guna mengevakuasi pohon tumbang itu dengan cara memotong dan memindahkan dari bahu jalan agar tidak terjadi kemacetan pada pengguna jalan raya.
Apresiasi terhadap AKP Yatno dilontarkan para pengguna jalan. Ahmad pengguna jalan yang hampir dua hari sekali melewati jalur ini mengatakan : “luarbiasa pak Kapolsek, kegiatan nyata dilakukan demi mengemban tugas dan mengayomi masyarakat, seandainya tidak dipandu oleh aparat kepolisian mungkin akan terjadi kemacetan agak lama”, ucap Ahmad.
Banyak penuturan pengguna jalan provinsi Solo-Ponorogo di lokasi tanjakan dan turunan wilayah Kecamatan Jatisrono bagian timur sering terjadi laka, di antaranya akibat arah pandang tertutup ranting-ranting pohon turus jalan yang tidak ada tindakan dari dinas terkait. Banyak turus jalan yang usianya mencapai ratusan tahun yang akhirnya tumbang, terkadang menimpa mobil dan pengguna jalan lain terjadi dibeberapa wilayah Kabupaten Wonogiri.
Prihatin, di jalur jalan Jatisrono-Slogohimo sering terjadi kecelakaan, salah satunya faktor arah pandang tertutup ranting-ranting pohon turus jalan, juga minimnya lampu penerangan di lokasi titik rawan kecelakaan tersebut.
Enden Andian salah satu warga Desa Tanggulangin, Jatisrono mengatakan bahwa dalam waktu kurang lebih 8 bulan di jalur jatisrono – Slogohimo kejadian laka ada 30an yang juga disebabkan beberapa faktor, diantaranya aspalnya terlalu licin, arah pandang terganggu oleh ranting -ranting pohon turus jalan, disamping itu medannya juga tanjakan dan turunan.
Informasi ini dihimpun awak media WARTA JAVAINDO pada sabtu (10/5/2025) saat berbincang bersama supir-supir truk pengangkut telur dan ikan laut dari arah Tulung Agung menuju Jakarta, mereka mengatakan bahwa laka truk pengangkut telur juga sering tergelincir di lokasi itu belakangan ini.
Menyikapi hal itu pihak Dinas Perhubungan Kecamatan Jatisrono juga pernah melaporkan hal itu ke Dinas Perhubungan tingkat Provinsi Jawa Tengah sehingga ada petugas yang turun ke lokasi pada 24/1/2025, di samping menindak lanjuti jalan aspal licin, juga menyinggung soal minimnya lampu penerangan jalan dan ranting- ranting pohon turus jalan yang mengganggu arah pandang untuk pengguna jalan.
(Nandar suyadi)