JEPARA – wartajavaindo.com,
Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-10 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Jepara di Aula Islamic Centre Jepara, Sabtu (2/11/2024). Musda ini dihadiri juga Ketua MUI Jawa Tengah KH. Ahmad Darodji, jajaran Forkopimda Jepara dan para pengurus MUI Kecamatan.
Jelang pelaksanaan Pilkada, Edy Supriyanta berharap MUI mengambil peran dengan memberi seruan moral dan bimbingan kepada semua pihak, agar Pilkada di Jepara berjalan kondusif dan bermartabat.
“MUI dapat mengajak kontestan, parpol, dan pendukung untuk berpolitik secara santun dan beretika, taat aturan, dan menghindari segala bentuk provokasi yang dapat menimbulkan konflik,” kata Edy Supriyanta.
Orang nomor satu di Jepara itu juga meminta para ulama dan tokoh masyarakat untuk memberi edukasi kepada pemilih supaya mau berpartisipasi dan menggunakan hak pilih dengan baik. Selain pesta demokrasi, lanjut Edy, Pilkada harus menjadi proses yang mencerminkan kedewasaan dan kearifan umat Islam serta seluruh masyarakat, di Kabupaten Jepara.
“Melalui Musda ke-10 ini, saya harap MUI Kabupaten Jepara menghasilkan program yang responsif terhadap berbagai isu strategis di daerah. Selamat ber-Musda. Semoga berjalan lancar, kondusif, penuh hikmah, serta menghasilkan keputusan terbaik untuk kemajuan umat Islam dan Kabupaten Jepara,” tandasnya.
Senada dengan Pj Bupati Jepara Ketua MUI Provinsi Jawa Tengah KH. Ahmad Darodji juga turut mengajak bersama untuk menyukseskan Pilkada. Sampai saat ini MUI telah mengadakan empat kali halaqah, yang membahas tentang seruan agar tidak golput, Pemilu ajang mencari pemimpin baik, janji kampanye dalam pemilu adalah hutang, serta kemenangan pemilu adalah kemenangan bersama.
“Kita akan masuk ke Pilkada, nyuwun tulung kondusif agar Pilkada berjalan aman dan damai, ” pesannya.
John
Editor Raja