Perkuat Silaturahmi dan Syiar Islam Lewat MTQ

0 0
Read Time:2 Minute, 16 Second

KUBURAYA – WARTA JAVAINDO, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kubu Raya terus melakukan pembinaan untuk meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat. Salah satunya melalui penyelenggaraan MTQ tingkat kabupaten. Hal itu disampaikan Pj Bupati Kubu Raya Syarif Kamaruzaman saat membuka MTQ X tingkat Kabupaten Kubu Raya di Halaman Keraton Kerajaan Kubu, Kecamatan Kubu, Sabtu (27/2024).

“MTQ ini sebagai sarana silaturahmi, syiar agama, sekaligus ajang kompetisi bagi seluruh insan Qurani Kabupaten Kubu Raya,” kata Kamaruzaman.

Kamaruzaman melanjutkan, melalui momentum MTQ dirinya mengajak seluruh elemen baik pemerintahan maupun masyarakat khususnya tokoh agama, pemuka masyarakat, dan pimpinan organisasi keagamaan untuk tidak ragu mengambil peran dalam membangun kehidupan sosial dan keagamaan di Kubu Raya.

“Saya juga mengajak kepada seluruh umat muslim Kubu Raya bahwa Alquran sebagai kitab suci harus kita jadikan inspirasi dalam membangun nilai-nilai kerukunan, toleransi, dan keharmonisan sekaligus solusi dari berbagai persoalan aktual umat dan daerah kita,” ucap Kamaruzaman.

Ia menambahkan, MTQ yang digelar secara rutin pada hakikatnya merupakan upaya pengembangan syiar Islam dan ikhtiar untuk mengagungkan kalam ilahi. Sekaligus memperkuat keimanan dan memperluas fungsi edukasi dari kitab suci Alquran. Jadi tidak semata-mata sebagai ajang kompetisi untuk adu gengsi.

“Untuk memenuhi tuntutan bahwa setiap muslim harus menjadi pribadi unggul yang menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan, punya daya juang dan daya saing, serta bebas dari ketergantungan. Sehingga dapat memberikan kemaslahatan bagi kebaikan dan kemandirian masyarakat,” ujarnya.

Kamaruzaman menyatakan ilmu pengetahuan merupakan identitas generasi Qurani. Proses peningkatan pengetahuan, kata dia, tidak boleh berhenti. Harus berkelanjutan dan relevan dengan perkembangan zaman.

“Generasi Qurani juga tidak sekadar sanggup membaca Alquran tapi juga harus memahami kandungannya agar bisa diimplementasikan dalam kehidupan keseharian. Inilah salah satu ciri dari SDM unggul sesuai dengan nafas Alquran. Makanya saya berharap generasi muda muslim di Kabupaten Kubu raya mempunyai identitas tersebut,” harapnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam selaku Ketua LPTQ Daerah mengatakan penyelenggaraan MTQ menjadi upaya penanaman nilai-nilai Alquran di masyarakat yang biasanya sering diistilahkan dengan “memasyarakatkan Alquran dan mengqurankan masyarakat’,” jelasnya.

Melalui kegiatan MTQ, Yusran juga berharap izzah Islam semakin kokoh dan dengan sendirinya perilaku masyarakat akan terarah menuju perilaku yang Qurani.

“Kami berharap kegiatan ini tidak sekadar seremonial atau hanya urusah menang dan kalah, tetapi ajang MTO adalah momentum yang tepat untuk menumbuhkan kembali semangat keislaman dan semangat persatuan umat Islam yang pada beberapa bulan sempat terkotak-kotak saat Pilpres 2024. Semangat baru inilah yang akan menanamkan kembali nilai-nilai Islam di kalangan umat islam,” katanya.

Yusran menambahkan, MTQ harus dimaknai sebagai momentum pengaktualisasian ajaran Islam dalam peri kehidupan.

“Kita sadar dan paham bahwa ajaran islam itu kafah, melingkup seluruh aspek kehidupan mulai dari tataran teori sampai praktik. Makanya MTQ ini merupakan ajang yang tepat untuk proses pengaktualisasian ajaran islam”.

( Danil )

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *