PARA PEMUDA PEMUDI DEMAK MEMBUAT ACARA KEGIATAN POSITIF DAN PAMERAN BAZAR DI STASIUN ANGKASA

0 0
Read Time:2 Minute, 7 Second

DEMAK, WARTAJAVAINDO.COM – Pemuda pemudi Demak dalam mengadakan kegiatan positif dan pameran bazar dibekas stasiun kerata api atau disebut stasiun angkasa, Demak (30/04/2021)

Pengelola stasiun angkasa Demak, Tri Pujo Angkasa mengatakan kepada awak media

“kami sangat setuju sekali para pemuda pemudi Demak mengadakan kegiatan positif distasiun angkasa Demak, karena selama ini mereka tidak pernah tau bahwa Demak punya situs cagar budaya yang perlu dikenang dan dilestarikan, karena cagar budaya bekas stasiun kerata api buatan belanda merupakan sejarah silam yang perlu dikenang, karena merupakan suatu perjalanan perjuangan masyarakat demak dijaman kemerdekaan”, tuturnya.

Menurut dia, stasiun angkasa Demak sudah dikelola selama 15 tahun, sangat berarti dan bermakna untuk dijadikan monumen (cagar budaya) yang perlu dilestarikan sebagai tempat budaya/ peninggalan masa Belanda dahulu dan selama dikelola beliau ex.stasiun kerata api ini menjadi hidup dan banyak dikunjungi masyarakat kota Demak khususnya.

Tanpa adanya bantuan dari pemerintah dan pihak pihak terkait beliau mampu menghidupakan kembali ex stasiun kereta api menjadi tempat tongkrongan remaja remaja Demak dan sekaligus bisa melihat secara langsung situs peninggalan jaman bangunan belanda yang perlu dilestarikan.

Meskipun jatuh bangun dalam pengelolaan cagar budaya ex stasiun angkasa Demak beliau tidak pernah putus asa, selalu memunculkan ide ide kreatif untuk menghidupkan tempat cagar budaya tersebut.

Kegiatan pemuda pemudi Demak diawali pada hari ini dengan dibukanya pameran bazar dan disertai dengan kegiatan positif dibulan Ramadhon ini, juga pada masa pademi sekarang ini, mereka membutuhkan bimbingan dan uluran tangan dari pemerintah untuk melakukan kegiatan kegiatan positif yang bisa menjadikan kota Demak sesuai slogannya demak BERAMAL.

Masyarakat sangat antusias dan sangat mendukung kegiatan para pemuda pemudi Demak dalam melestarikan cagar budaya ex. stasiun kereta api ini sebagai tempat wisata dan monumen untuk dilestarikan, kegiatan tersebut tidak seberapa dan mungkin tidak semewah yang ada dikota kota besar tapi makna positif nya yang diambil dari kegiatan tersebut.

Kalau tidak dari generasi muda maka siapa lagi yang akan menghidupkan dan melestarikan cagar budaya exs stasiun kereta api demak pada jaman kolonial belanda,dan juga perjalanan masyarakat demak pada jaman tersebut.

Mayangga Dhimas Yudistria sebagai Ketua panitia bazar menerangkan, mengapresiasi anak muda dalam mengembangkan bakat dalam dunia music, dalam mengembangkan bakat untuk mencari bibit unggul dalam belantika seni musik di tanah air.

“Harapan masyarakat para pemuda-pemudi Demak dan juga pengelola ex. stasiun kereta api (stasiun angkasa) Demak agar pemerintah dan pihak terkait bisa lebih memperhatikan dan juga membantu mendukung secara spiritual dan meterial untuk bersama sama ikut melestarikan cagar budaya ex. stasiun kereta api Demak agar menjadi tempat yang bisa dikenang pada jamannya dulu kala”, tuturnya. (Sutarso)

Editor: Raja

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *