Nakes Kena Covid-19, Puskesmas Andong- Boyolali Di tutup Sementara Setelah Puskesmas Ampel Di Tutup

0 0
Read Time:1 Minute, 51 Second

BOYOLALI. WARTAJAVAINDO.COM – Beberapa Puskesmas di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ditutup karena sejumlah tenaga kerjanya positif terkonfirmasi virus Corona atau COVID-19. Setelah kemarin Puskesmas Andong ditutup tiga hari, kini giliran Puskesmas Ampel yang ditutup untuk sementara.

Ketika di temui oleh Tim Media Wartajavaindo Kepala Dinas kesehatan kabupaten Boyolali, Ratri S Survivalina mengatakan bahwa,

“Kita menutup pelayanan di Puskesmas Ampel, selama satu hari, karena ada konfirmasi positif (COVID-19) untuk tenaga yang bekerja di Puskesmas Ampel ,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali, Ratri S Survivalina di ruang kerjanya Jl. Pandanaran Boyolali, pada hari Senin tanggal (16/11/2020).




Menurut Ratri S Survivalina Kepala Dinas Kabupaten Boyolali menyebutkan ada sejumlah 35 pegawai di Puskesmas Ampel yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona. Kemudian 17 pegawai lainnya negatif Corona berdasarkan tes swab,dan Untuk Puskesmas Ampel, besok akan buka kembali namun terbatas hanya untuk pelayanan rawat jalan hanya ditutup satu hari saja, karena masih banyak yang hasilnya negatif jadi masih bisa melanjutkan pelayanannya,” ulas Ratri S Survivalina.

Ratri S Survivalina menjelaskan bahwa, “kasus virus Corona di Puskesmas Ampel bermula ketika ada tenaga kesehatan yang sakit dan dirawat di rumah sakit.tenaga kesehatan tersebut ternyata positif terkonfirmasi virus Corona. Dinas Kesehatan kemudian melakukan screening dengan pemeriksaan swab kepada seluruh pegawai di Puskesmas tersebut. Hasilnya, 35 orang di Puskesmas itu positif terkonfirmasi virus Corona,” terangnya.




Ratri S Survivalina juga menjelaskan bahwa, jumlah dari total 58 pegawai di Puskesmas Andong, 30 orang di antaranya positif virus Corona. Sedangkan sisanya masih menunggu hasil tes swab, dan hampir semua tenaga kesehatan terkena, dari dokter, perawat, bidan, tenaga administrasi,” jelasnya.

Masih menurut Ratri S Survivalina Kepala Dinas kesehatan kabupaten Boyolali, bahwa,

“Puskesmas Rawat Inap Andong ditutup selama tiga hari hingga hari ini. Puskesmas ini sudah buka kembali besok tapi terbatas untuk pelayanan rawat jalan. Pelayanan Puskesmas Andong sementara akan diampu petugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali dan Puskesmas terdekat,dan Untuk kegiatan hari ini di Dinas Kesehatan, karena sering berkontak dengan teman-teman Puskesmas dan juga dengan masyarakat, hari ini kita laksanakan screening untuk seluruh karyawan-karyawati Ada 109 orang yang dilakukan pemeriksaan swab. Semoga hasilnya menggembirakan negatif semua ,” pungkas Ratri S Survivalina Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Boyolali.

Reporter : Media Wartajavaindo BANU DM

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *