Menjelajahi Semenanjung Melayu (7), Sopir Taksi Online Wajib Warga Negara Malaysia

0 0
Read Time:1 Minute, 40 Second

Oleh : Andy Ar Evrai J

(Pengamat Hukum dan Jurnalis WartaJavaindo)

 

JOHOR BHARU – WARTA JAVAINDO, Setelah beberapa hari berada di sekitar Kuala Lumpur dan Selangor, saya pun meluncur ke Johor Bharu dengan menggunakan bus malam. Perjalanan cuma ditempuh 4 jam karena melewati jalan tol bebas hambatan.

Menariknya saat menunpang taksi online di Johor saya berbincang-bincang dengan si sopir tentang berbagai hal.

Abdul Malik nama sopir tersebut yang ternyata beristrikan wanita Cirebon.Menurut Malik syarat utama untuk menjadi sopir taksi online adalah berstatus warga negara Malaysia yang dibuktikan memiliki IC Malaysia, karena profesi sopir taksi cuma untuk warga negara asli Malaysia saja.

Dirinya menceritakan bahwa penghasilan sopir taksi lebih besar dari penghasilan para pekerja pabrik.Kalau pekerja pabrik dalam sebulannya digaji sebesar RM 2000., maka penghasilan sopir taksi online dalam sebulan bisa menghasilkan RM 4000., dalam kondisi si sopir malas alias banyak libur, tapi dalam kondisi rajin dan tidak banyak libur maka dia bisa menghasilkan RM 15.000., setiap bulannya.

Karena itulah para sopir taksi di kota Johor ini hampir semua memiliki rumah pribadi.

Selain itu istrinya Malik juga memiliki keahlian khusus yaitu sebagai tukang pijat tradisional yang bisa mengobati berbagai penyakit termasuk patah tulang, dimana istrinya membuka praktek di rumah.Dari hasil praktek ini cukup besar karena pasien si istri cukup banyak, maklum di Johor ini tidak banyak yang memiliki kemampuan dan keahlian seperti si istrinya Malik.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Fathur (50th) sopir taksi yang juga beristrikann wanita Indonesia tepatnya dari Madura. Bahwa pekerjaan sopir taksi ini sangat dilindungi oleh pemerintah Malaysia karena itu tidak sembarangan orang bisa menjadi sopir taksi.

Fathur yang beroperasi di sekitar Johor ini mengaku bahwa dari hasil mengemudi taksi dia bisa membeli rumah di Johor dan Batam karena di Batam dia pun juga punya usaha yang selalu dia kontrol setiap bulannya karena perjalanan Johor-Batam cuma 1 jam saja dengan menggunakan kapal ferry cepat.

Kondisi sopir taksi di Johor ini tentu berbanding terbalik dengan kondisi sopir taksi di Indonesia dari segi kesejahteraan dan penghasilan setiap bulannya.(*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *