WONOGIRI, WARTAJAVAINDO.COM – Bertempat di pendopo Kantor Desa Tegalharjo Kecamatan Eromoko perwakilan remaja 6 dusun yang masuk dalam wilayah Desa Tegalharjo dengan berbagai kostum siap beradu kreasi seni andalan masing- masing. Kegiatan ini di inisiasi oleh Kepala Desa Tegalharjo yang juga masih aktif sebagai guru di SMP Muhamadiyah eromoko, Heni Listyaningsih, SE.S.Pd. Walaupun dengan cara virtual kegiatan ini tidak menyurutkan semangat para peserta.
Selama kegiatan berlangsung masing -masing RT diinstruksikan warga mengikuti melalui televisi, HP bahkan ada yang nonton bareng dengan memasang layar lebar cukup dari rumah, hal ini mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi .
Gelaran seni di awali dengan pementasan drama yang mengisahkan kejadian tahun 80-an dengan adanya bedol deso atau transmigrasi 5 dusun ke Sitiung Sumatra. Hal ini terkandung maksud supaya remaja Tegalharjo mengerti bahwa di tahun itu Tegalharjo terdapat 11 dusun dan banyak sanak saudara nya yang ada di tanah Sumatra.
Untuk mendapatkan gambaran tahun tersebut para remaja harus ketemu 2 tokoh yang saat itu rumahnya cuma geser ke dusun tetangga yaitu Bp Sukimin dan Mbah Sukiyo.
Pentas drama ini di lakukan oleh remaja 6 dusun sebagai opening kolaborasi kemudian disusul oleh masing – masing dusun yang menampilkan kreasi yang berbeda ada, tari,musik, baca puisi, karawitan bahkan pentas wayang kulit. Hal ini terkandung maksud supaya ada sinergi antara pelaku seni milenial dan para sepuh.
“Kami menyiapkan piagam penghargaan dan tropi bergilir mas, karena ini merupakan agenda tahunan kami supaya masyarakat kami tidak gaptek dan dengan even seperti ini UMKM di desa kami dapat terekpus kemana mana karena disetiap tayangn di canel youtube diselingi produk usaha masyarakat”, kata Kepala Desa kepada awak media ini di kantornya.
Dari kegiatan ini (10/4/2021) tampil sebagai juara umum dan berhak memboyong tropi adalah penampilan musik perkusi remaja dusun Bolakrejo. [ try ]
Edditor: Raja