0
0
BLORA, WARTAJAVAINDO.COM – Polsek Jati Polres Blora Polda Jawa Tengah bersama warga melakukan evakuasi kendaraan truk bermuatan jeruk yang masuk kedalam selokan, Jumat, (30/04/2021).
kejadian kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Doplang-Sulursari KM.02, turut, Dukuh Pekuwon Kidul, Desa Gabusan Kecamatan Jati, kecelakaan tunggal tersebut terjadi pada Jumat dini hari sekira Pukul 02.00 Wib, dalam kecalaan tunggal ini tak ada korban jiwa.
Polsek Jati yang dipimpin oleh Kapolsek AKP Eko Adi Pramono,SH,MH, Kejadian berawal ketika sebuah truk dengan Nopol N-8953-AD bermuatan Jeruk 5 ton melaju kencang dari arah timur (Doplang) ke barat (Sulursari) sesampainya di TKP sopir melihat ada orang menyeberang jalan yg selanjutnya dihindari, namun karena jalan agak menikung dan laju kendaraan terlalu kencang maka sopir tidak bisa menguasai kendarannya dan akhirnya oleng ke kiri keluar bahu jalan menabrak tiang telkom dan masuk selokan.
“Kejadiannya dini hari tadi sekira jam 02.00 wib, alhamdulilah tidak ada korban jiwa, dan kendaraan truk berhasil kita evakuasi bersama warga, menggunakan kendaraan mobil Patroli Polsek dan Mobil warga. Dan dengan gotong royong bersama warga, kendaraan truk tersebut akhirnya berhasil dievakuasi,Untuk saat ini sopir masih menunggu truk langsiran untuk memindahkan muatannya,” ungkapnya
Sementara itu, Susis, (55), Sopir truk warga Desa Kademanagan RT 04 / 12 kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang Jawa Timur ini, mengucapkan terima kasih kepada Polsek Jati dan warga yang telah membantu evakuasi,
“Kami ucapkan kepada pak polisi dan warga yang telah membantu dalam evakuasi, serta dalam mengamankan muatan yang ada. Ini adalah pembelajaran saya untuk lebih hati hati”, ucapnya
Selain itu AKP Eko Adi Pramono,SH,MH, menambahkan, Kepada masyarakat Kapolsek berpesan agar selalu hati hati dan waspada dalam berkendara, apalagi saat malam hari dimana situasi gelap, Kami imbau warga agar selalu hati hati, jangan terpancang karena keadaan sepi terus melaju dengan kecepatan tinggi, namun wajib selalu hati hati,
“karena jalan banyak tikungan tajam dan kalau mengantuk silahkan istirahat dan hindari mudik karena kita sayang keluarga untuk memutus rantai penularan covid 19”, tutupnya. Lilik Y / Editor: Raja
