0
0
CILACAP, WARTAJAVAINDO, Kepala Dinas PSDA Cilacap Hamzah Safruddin ST. MM dan Kepala UPT PSDA Kroya Aris Marzuki ST bersama Anggota DPRD Cilacap Komisi C melakukan peninjauan ke lokasi pintu air irigasi Sipon yang berada di Desa Bulupayung Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap. Senin, 10/2/2025
Kepala Desa Bulupayung Ahmad Badari menerima kedatangan Rombongan Anggota DPRD Cilacap Komisi C di Kantor Pemerintahan Desa Bulupayung , yang selanjutnya bersama rombongan peninjauan langsung ke lokasi Pintu air Sipon Bulupayung untuk melihat langsung kondisi saluran pintu air di saluran irigasi Sipon yang saat ini keadaan 2 pintu air kondisinya rusak .
Nursito Aji Anggota Komisi C DPRD Cilacap dari Partai PKS kepada awak media Warta Javaindo menjelaskan bahwa ada tiga pintu air yang ada di saluran air irigasi Sipon Bulupayung namun hanya satu pintu air saja yang dapat berfungsi sedangkan 2 pintu yang lain dalam kondisi keadaan rusak sehingga pintu air tidak bisa di fungsikan untuk menyalurkan air irigasi .
Kalau saluran air sipon cara pengambilan air melalui dari bawah untuk biaya perbaikan akan memakan biaya mahal ,sehingga untuk penghematan biaya anggaran pembangunan nantinya pengambilan air untuk irigasi akan menggunakan pengambilan air melalui sistim talang.
Kiki Anggoro SP Anggota DPRD Cilacap Komisi C dari Partai Gerindra kepada awak media Warta Javaindo menjelaskan bahwa saluran air irigasi dari Bulupayung sangat dibutuhkan sekali untuk membantu pengairan sawah para petani padi yang aliran yang hingga ke wilayah Cilacap kota.
Saat ini nampak Dari kondisi tiga pintu air yang ada hanya satu pintu yang berfungsi maka untuk daya dorong air tidak bisa menjangkau sampai jauh dan juga Volume air yang tersedia tentunya juga berkurang, sedangkan kebutuhan air untuk mengaliri sawah padi petani sangat dibutuhkan sekali.
Kiki Anggoro SP lebih lanjut menjelaskan bahwa Partai Gerindra dapil Banyumas – Cilacap mempunyai perwakilan di DPR RI Hj Novita Wijayanti SE, MM yang duduk bertugas di Komisi V , Kiki Anggoro SP nantinya mencoba akan berkomunikasi dengan Hj Novita Wijayanti SE. MM terkait rencana pembangunan Talang irigasi yang ada di Bulupayung.
Untuk biaya pembangunan pintu Sipon yang rusak butuh Anggaran lebih mahal sehingga untuk pembangunan saluran air dengan cara pembangunan talang air dengan taksiran anggaran sekitar 300 Milyar Rupiah .
Penyediaan air dari Aliran Sungai untuk irigasi wewenang BBWS Serayu Opak maka nantinya pembangunan Talang di Saluran irigasi Bulupayung tidak lepas dari peran serta BBWS dan juga kementrian PU.
Sedangkan untuk biaya pembebasan lahan yang digunakan untuk lokasi pembangunan talang nantinya di sediakan dari anggaran APBD Kabupaten Cilacap.
Kepala Desa Bulupayung kecamatan Maos Ahmad Badari kepada awak media Warta Javaindo menyampaikan bahwa di Desa Bulupayung terdapat saluran air irigasi yang akan dibuatkan sistim Talang harapanya agar nantinya pembangunan Talang segera dapat terealisasi. ( Mugiono ).
