GROBOGAN. WARTAJAVAINDO COM – KPU (komisi pemilihan umum) dalam kegiatan monitoringnya untuk mempersiapkan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) di Kabupaten Grobogan, KPU kabupaten Grobogan dalam kegiatannya monitoring pengumuman DPT (daftar pemilih tetap) di balai desa/kelurahan, di Rt/Rw, atau tempat strategis dan inventarisasi awal jaringan internet di TPS.
Untuk itu wilayah yang di tuju, yakni sebuah desa yang susah diakes lewat jalur darat, yaitu di Desa Padas, Kecamatan Kedungjati. Pada Saat tim dari KPU Kabupaten Grobogan melakukan tinjauan ke daerah tersebut, mereka harus turun dari sepeda motor dan berjalan menyeberangi sungai.
Dalam kesempatan itu M. Machruz Komisioner KPU kabupaten Grobogan,kepada Tim Media Wartajavaindo Grobogan menyampaikan bahwa, ” agenda yang di lakukan adalah monitoring pengumuman DPT di balai desa/kelurahan, RT/RW dan tempat strategis serta inventarisasi awal jaringan internet di TPS.
“Hari ini kami melakukan tinjauan ke Desa Padas Kecamatan Kedungjati. Di wilayah ini, aksesnya memang sangat susah sekali, Awalnya kami naik motor, kemudian sampai di pinggir sungai, kami harus menyeberangi sungai,” terang nya.
Sementara itu wilayah yang dituju secara geografis, pemukiman penduduk setempat diapit dua pegunungan, karena itu untuk mencapai lokasinya harus menyeberangi sungai. Selain itu, wilayah tersebut susah sinyal operator selular. Warga yang butuh sinyal stabil harus berjalan jauh ke bukit untuk mendapatkan sinyal.
“Di TPS 7 lokasi yang kami tuju, di sana kami melakukan pengecekan terkait pengumuman DPT maupun pengecekan internet di TPS tersebut.
Hasil dari tinjauan, untuk pengumuman DPT sudah dan masih terpasang di balai desa dan Rt/Rw setempat. Untuk jaringan lokasi di permukiman, susah ditemukan jaringan internet. Saat kami ketahui bahwa warga di sini kalau mencari sinyal internet yang stabil harus naik ke bukit yang ada di sekitar perumahan tersebut,” jelas M Machruz komisioner KPU Kabupaten Grobogan.
Kepada Tim Media Wartajavaindo Grobogan
M.Machruz juga menjelaskan bahwa ,”permasalahan itu nantinya akan dikaji lebih lanjut dengan divisi terkait, Selain itu pihaknya akan menginformasikan ke KPU Provinsi Jawa Tengah untuk tindak lanjutnya,dan Saat ini yang kita lakukan adalah pemetaan awal lokasi – lokasi TPS saja,” pungkas M Machruz.
Reporter: Media Wartajavaindo BANU DM.