Khotmil Qur’an dan Santunan Yatim Piatu Menginspirasi dan Patut Ditiru

SEMARANG – WARTA JAVAINDO, TPQ Nurul Mannan bekerja sama dengan Muslimat NU Ranting Sumurrejo Kecamatan Gunungpati, pada hari Minggu (14/7) bertepatan dengan 8 Muharram 1446 H, mengadakan acara Khotmil Qur’an dan Pengajian Umum, Santunan Yatim piatu sekaligus Menyambut HUT RI yang ke 79 tahun.
Agenda seperti ini sudah berlangsung selama puluhan tahun dengan jumlah yatim piatu yang di santuni semakin meningkat dari tahun ke tahun. Acara terselenggara dengan khidmat dan meriah. Ratusan orang yang hadir dalam acara tersebut yang dihadiri oleh beberapa komponen diantaranya dari tokoh masyarakat, tokoh Agama, dari Kecamatan, Kelurahan, Muslimat NU, Fatayat MWC NU, Banom NU, tampak juga beberapa mahasiswa Unnes SMG serta masyarakat sekitar Kelurahan Sumurrejo Kecamatan Gunungpati Semarang.
” Ada 120 anak yatim yang kita santuni, yang terbagi di 16 kelurahan bahkan ada juga yang dari wilayah Kabupaten Semarang,” kata Kyai Saefuddin Zuhri salah satu pengasuh di TPQ Nurul Mannan.
Acara diawali dengan karnaval, Khotmil Qur’an dan tahlil arwah jamak, sambutan sambutan, lalu penyerahan santunan,mauidhoh Khasanah terakhir doa penutup.
KH Supandi dalam tausyiahnya mengatakan, bahwa Al Qur’an merupakan Kitab yang berlaku sepanjang masa yang bisa membuat orang cerdas jika membaca dan mengamalkannya. Sekiranya semua kitab suci di bakar semua sampai habis, lalu kitab apa yang lebih dulu jadi..?maka jelas kitab Al Qur’an, karena di samping Wahyu juga banyak para penghafal Qur’an,kitab lain ndak ada penghafalnya.
Acara seperti ini mengundang minat beberapa pihak untuk peduli, baik dari perorangan maupun dari perusahaan, terhadap para anak yatim dan dhuafa, terbukti dengan jumlah yg disantuni semakin meningkat dari tahun ke tahun. Semoga kegiatan ini bisa menginspirasi dan bisa menjadi contoh di banyak kalangan.
– Pram –