Ketua LCKI Kecewa & Kesal Sekda ‘Menghilang’ Saat Mau Ditemui

Ketua LCKI Provinsi Jambi Mappangara HK bersama Ketua Kelompok Tani dariMerlung Tunggal Ulu, Jambi.
JAMBI, Wartajavaindo.Com :Ketua LCKI (Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia) Provinsi Jambi Mappangara HK yang juga KAPERWIL Wartajavaindo Provinsi Jambi, kecewa berat atas sikap H. Sudirman,SH,MH, Sekretaris Kantor Gubernur Jambi yang enggan menerima perwakilan warga yang mau beraudensi.
Sudirman tiba-tiba mendadak pergi meninggalkan ruangan dengan alasan mendadak dipanggil Gubernur Jambi di rumah dinas. Pada hal beberapa jam sebelumnya melalui stafnya Sudirman, meninta Mappangara HK dan rombongan Koptan (Kelompok Petani) untuk menunggu dulu di ruang tamu.
” Terus terang saya kecewa dan kesal terhadap Sekda. Kok begitu cara pimpinan birokrasi beretika terhadap tamu. Dia yang minta kita menunggu, kok tiba tiba menghilang justru orang lain yang disuruh memberitahu,” ujar Mappangara HK kepada wartawan Wartajavaindo usai gagal bertemu sekda.
Sebagaimana diungkapkan Mappangara, Selasa (15/8/2023) siang, sekitar pukul 13.30, dirinya mendampingi Kelompok Tani sawit dari Merlung Tunggal Ulu, yang hendak menghadap Sekda Provinsi Jambi. Tujuannya untuk konsultasi mengenai permasalahan tanah kebun sawit Pramuka seluas 400 Ha yang diklaim banyak pihak.
Saat tiba di ruangan Sekda, oleh staf Sekda Mappangara HK diminta menunggu dulu, karena Sekda lagi istirahat makan siang.
Mappangara dkk pun lalu menunggunya sampai beberapa jam. Ternyata setelah beberapa jam berlalu, Mappangara tak diberi waktu untuk bisa bertemu Sekda.
“Tiba-tiba seorang staf Sekda yang lain mengatakan, bila Sekda tak bisa menemui saya dan kawan-kawan. Karena dipanggil bupati mendadak untuk menghadapnya di rumah dinas, ” jelas Mappangara..
Akibat kejadian itu Mappangara mengaku sangat menyesalkan sikap dari seorang sekda yang tidak menghargai tamu.
“Apalagi tamu itu pengurus kelompok tani yang datang dari jauh jauh hanya untuk bersilaturahmi dengan pemerintah dalam hal ini Sekda. Untuk minta petunjuk dalam upaya penyelesaian yang terbaik dari semua pihak yang terkait dengan lahan Pramuka, ” ungkap Mappangara HK. (02)
Pewarta : Hatta, Editor (@wido2)