0
0
JEPARA – Wartajavaindo.com
Jabatan Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jawa Tengah resmi diserahterimakan. Acara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Auditorium Kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (12/3/2025) pagi, menandai pergantian kepemimpinan dari Karyadi kepada Ahmad Luthfi H.R.
Sebelumnya, Ahmad Luthfi H.R. menjabat sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Papua Barat. Sementara itu, Karyadi yang sebelumnya memimpin BPK Perwakilan Jawa Tengah, kini berpindah tugas ke BPK Pusat di Jakarta.
Dalam acara tersebut, Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Ahmad Luthfi, memberikan sambutan hangat kepada Ahmad Luthfi H.R. yang kini memimpin BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. “Kami doakan di tempat baru ini, semoga Bapak selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas. Kami akan selalu terbuka dan siap berkolaborasi untuk mewujudkan keterbukaan informasi,” ungkapnya.
Gubernur juga mengapresiasi Karyadi atas dedikasi dan kinerja yang baik selama menjabat sebagai Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. “Kami mengucapkan selamat jalan kepada Pak Karyadi, semoga sukses dalam tugas barunya di BPK RI. Dan kami juga mengucapkan selamat datang kepada Kepala BPK yang baru, Bapak Ahmad Luthfi, di Jawa Tengah,” tambahnya.
Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Agus Sutisna, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan beberapa harapan terkait dengan pergantian Kepala BPK Perwakilan Jawa Tengah. Ia menekankan pentingnya menjaga hubungan yang baik antara BPK dengan pemerintah daerah, khususnya dengan Kabupaten Jepara. “Saya mengucapkan selamat kepada Kepala BPK yang baru, Bapak Ahmad Luthfi. Kami berharap dapat terus menjalin kerjasama yang baik, sehingga pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Jepara dapat terus meningkat,” ujar Agus.
Lebih lanjut, Agus Sutisna juga menyoroti pencapaian Kabupaten Jepara yang berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 14 kali berturut-turut. “Sebagai Ketua DPRD Jepara, saya berharap Kabupaten Jepara bisa mempertahankan prestasi tersebut. Tahun ini, kami berharap dapat meraih WTP yang ke-15. Ini bukan hanya prestasi, tetapi juga cerminan dari transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran yang dilakukan oleh pemerintah daerah,” tegasnya.
Agus Sutisna juga menambahkan bahwa capaian WTP sangat penting untuk menciptakan kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan daerah. “WTP bukanlah tujuan akhir, tetapi menjadi indikator bahwa kita terus berusaha untuk mengelola anggaran dengan baik. Kami di DPRD Kabupaten Jepara akan terus mendukung dan bekerja sama dengan pemerintah daerah serta BPK untuk memastikan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel,” kata Agus.
Selain itu, Agus Sutisna berharap bahwa dengan adanya kepala BPK yang baru, sinergi antara lembaga negara dengan pemerintah daerah bisa semakin kuat. “Kami berharap kepala BPK yang baru bisa memberikan dukungan dan arahan yang lebih baik lagi bagi kami di Kabupaten Jepara, terutama dalam menjaga agar pengelolaan anggaran tetap terkontrol dan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Ahmad Luthfi, dalam penutupan acara juga mengingatkan pentingnya kerja sama antara seluruh pihak terkait dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. “Kami berharap agar BPK bisa terus berperan sebagai mitra yang menjaga dan mengawasi penggunaan anggaran dengan cara yang profesional dan objektif,” pungkasnya.
Dengan adanya sertijab ini, Ketua DPRD Jepara Agus Sutisna menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan anggaran daerah, serta berharap Kabupaten Jepara dapat kembali meraih opini WTP yang ke-15 tahun ini.
Edi Pras/John
Editor Raja
