JEPARA – Wartajavaindo.com
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Kabupaten Jepara H Edy Khumaedi gelar jumpa pers pada Jumat, 15 November 2024 di Kantor DPC APDESI Jl. Mangun Sarkoro Jepara. Dalam jumpa pers Edy Khumaedi menyatakan dengan tegas mengundurkan diri DPC PAPDESI.
Edy Khumaedi mengatakan kepada awak media bahwa pengunduran dirinya dari DPC PAPDESI Kabupaten adalah keingingan sendiri dan kemudian bergabung dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Jepara. Menurut Edy, selama di kepemimpinan PAPDESI dirinya merasa belum mendapat support dari seluruh anggota sehingga tidak sinkron.
“Selama di DPC PAPDESI, saya belum bisa maksimal dalam menjalankan roda organisasi dikarenakan kurangnya sinkronisasi internal, dan saya sekarang bergabung dengan DPC APDESI,” ujar Edy.
Edy menegaskan, pasca pengunduran dirinya, Dia menyerahkan kepada kepengurusan yang ada, dan mulai siang ini, jam ini, saya bukan lagi ketua DPC PAPDESI Kabupaten Jepara melainkan telah bergabung dengan DPC APDESI. Edy mengatakan, Organisasi ini merupkan organisasi yang tegak lurus dengan program pemerintahan Presiden Prabowo Subiyanto.
Sementara itu Edy menyampaikan informasi, ketua Devinitif DPC APDESI dijabat oleh Dul Rochman seorang petinggi dari Desa Pecangaan Kulon. Kepemimpinan Dul Rohman sebagai Ketua Devinitif merupakan amanat langsung dari DPP APDESI.
“Saya mendukung Kepemimpinan devinitif DPC APDESI Dul Rohman, selain masih muda tapi juga potensial, harapan saya beliau dapat menjalankan amanat dan mampu merangkul semua organisasi petinggi untuk membangun Jepara bersama sama,” terang Edy.
Sementara Dul Rohman selaku ketua devinitif mengatakan, bahwa dirinya mendapat amanat dari pimpinan APDESI pusat untuk merangkul seluruh aparatur desa yang tergabung di berbagai organisasi petinggi yang ada dalam rangka mensukseskan program pemerintah pusat dalam kurun waktu 5 tahun ke depan.
“Dengan adanya DPC APDESI ini diharapkan mampu bersinergi dengan organisasi petinggi yang ada untuk mendukung program pemerintah pusat dalam rangka membangun desa sejahtera,” kata Dul Rohman.
Dul Rohman mengaskan, tidak ada diskriminasi atau tebang pilih namun secara keseluruhan dapat berkontribusi membangun desa secara bersama sama dan bergotong royong. Sehingga masyarakat sejahtera. Terkait susunan pengurus dirinya mengatakan masih perlu dimusyawarahkan bersama para petinggi.
John
Editor Raja