Kereta Jaya Baya Tabrak Mobil Ayla Di Perlintasan Palang Pintu Tegowanu

0 0
Read Time:1 Minute, 37 Second

GROBOGAN, WARTA JAVAINDO.COM

Kecelakaan terjadi di Kecamatan Tegowanu, tepatnya di perlintasan KM 26+5 Petak Jalan Tegowanu-Gubug pada pukul 18:15Wib hari Minggu,tanggal 24/1/2021 sebuah unit Mobil Daihatsu Ayla nopol AB 1483 DJ ringsek ditabrak kereta api Jaya Baya, jurusan Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen. Namun pengemudi yakni Budi Warga Kabupaten Demak berhasil selamat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Tim Media Wartajavaindo Grobogan , Insiden ini berawal saat mobil tersebut melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan pelan. Saat mengemudikan mobilnya, cuaca tengah hujan gerimis.
Sesampainya di TKP dengan palang swadaya, mobil tersebut berjalan pelan. Tidak disangka, mobilnya mengalami mogok mesin, bersamaan datangnya KA Jaya Baya dengan nomor locomotif 2061383 yang dijalankan masinis Diki C (35).

Meski tidak ada korban jiwa, namun mobil berwarna merah marun tersebut mengalami kerusakan parah. Kejadian kecelakaan tersebut membuat geger warga sekitar dan menjadi tontonan.
Kepada Tim Media Wartajavaindo Grobogan Iptu Candra Batu Septi menjelaskan bahwa,
“Karena jarak sudah dekat, pengemudi serta satu penumpangnya langsung keluar dari mobil dan melihat secara langsung mobil mereka tertabrak kereta api tersebut dan terpental ke barat sejauh 30 meter,” jelas Kanit Laka Lantas, Iptu Candra Bayu Septi.

Lanjut Kanit Laka mengimbau “Tetap hati-hati saat melintas di jalur perlintasan kereta api. Baik itu perlintasan tanpa palang atau perlintasan dengan palang swadaya masyarakat. Biasakan tengok kanan dan kiri sebelum melintas di perlintasan kereta api. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya laka yang melibatkan kereta api dengan kendaraan bermotor,” kata Iptu Candra.

Sementara itu, Manajer Humas KAI, Krisbiyantoro mengatakan bahwa,”usai terjadinya laka tersebut, petugas KAI Unit PAM, Polsuska Sugiyono, langsung mendatangi lokasi dan menghubungi Polsek Tegowanu sehingga Kerumunan warga langsung dibubarkan agar jalur hilir dan hulu dapat aman dan lancar.

Di jelaskan oleh Krisbiyantoro,
“Kami dari KAI Daop 4 Semarang berkoordinasi dengan PAM wilayah tersebut untuk menutup perlintasan karena sangat berbahaya bagi perjalanan kereta api maupun pengguna jalan,” ujar Krisbiyantoro Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang.

Pewarta: BANU DM

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *