Kebakaran di Barak Karyawan PT. Tanjung Buyu Perkasa Plantation
1
0
BERAU – WARTA JAVAINDO, Kebakaran di barak atau mess Karyawan PT. Tanjung Buyu Perkasa Plantation Kampung Cepuak RT. 10 Kecamatan Talisayan Divisi V , menghanguskan seisi mess tersebut ( Minggu, 26 /5/2024 ).
Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.45 WITA, Ketika Para Karyawan mulai beristirahat di dalam rumah, sementara Karyawan lain sedang asik berkumpul untuk melepas lelah sembari bercengkrama di depan teras barak atau mess mereka tinggal.
Tiba – tiba mereka di kejutkan oleh api dan asap yang bersumber dari dapur salah satu Karyawan, sepontan mereka berhamburan keluar mess untuk menyelamatkan diri, tanpa sempat berpikir berusaha menyelamatkan barang – barang yang masih tinggal di dalam mess yang mereka tinggali.
Menurut keterangan yang didapat dari salah satu saksi korban kebakaran, sumber api memang berasal dari dapur di duga dari tabung gas yang bocor kemudian menyambar dinding mes mereka merambat ke mes yang lain yang berdekatan.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut, namun sederetan barak ikut terbakar, termasuk 1 unit sepeda motor, kulkas, mesin cuci, dan barang – barang yang ada di dalam mes tersebut.
Dengan sigap Para Karyawan mencoba memadamkan barak tempat tinggal mereka dengan peralatan seadanya, air yang di dapatkan dari kran – kran air barak sekitar di langsir menggunakan ember oleh Para Karyawan untuk mencoba memadamkan api tersebut, namun karena material dari barak tersebut terbuat dari kayu yang sudah lama usianya ( banyak yang jabuk ), api tidak dapat dikendalikan,
Satuan Unit Damkarhutla dari Unit Traksi bersiap menuju lokasi kejadian, dikarenakan jarak traksi dan tempat kejadian cukup jauh, menyadari tiupan angin yang cukup keras menyebabkan api cepat menyebar dan membakar habis barak Karyawan tersebut.
Api mulai bisa di padamkan sekitar jam 20.30 WITA.
Pihak Manajemen PT. TBPP membenarkan kejadian kebakaran tersebut merupakan musibah yang tidak bisa dihindari menghimbau untuk Para Karyawan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, termasuk mematikan kompor sebelum meninggalkan mess dan memperbaiki jaringan listrik supaya musibah setidaknya dapat dihindari.
( Sudy ).
