4
0
BLORA – WARTA JAVAINDO, Dalam Rangka memperingati HUT RI ke 79 warga RW 03 Kelurahan Ngawen Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora mengadakan tasyakuran, bersama lingkungan setempat. (Minggu, 25/08/2024).
Diantara kegiatannya adalah mengadakan lomba membuat tumpeng makanan dengan peserta ibu – ibu warga sekitar dan juga di adakan lomba untuk anak – anak.
Lomba membuat tumpeng warga RW 03 Kelurahan Ngawen Kabupaten Blora tersebut di nilai oleh tiga Tim Juri, Ibu kepala kelurahan Ngawen ( Tutik Warsini) juga bertindak sebagai salah satu Juri.
Dua juri lainnya dari sesepuh warga sekitar (Yusmiati) sekaligus ibu RT 02 Kelurahan Ngawen dan Titik sesepuh warga setempat. Kriteria penilaian lomba Tumpeng itu di nilai dari segi rasa makanannya, bentuk dan dari bahan yang dibuat.
Dari hasil penilaian dewan juri, memutuskan untuk juara no satu sampai tiga adalah :
Juara 1 : RT 03
Juara 2 : RT 02
Juara 3 : RT 01
Dari sambutan kepala kelurahan Ngawen dan ketua RW 03 di harapkan masyarakat semakin kreatif dan berinovasi agar bisa semakin maju kedepannya.
Tasyakuran dalam merayakan HUT RI ke 79 tersebut untuk mengingat dan memperingati jasa para Pahlawan Bangsa seraya mengadakan doa bersama untuk para pahlawan nasional yang gugur memperjuangkan kemerdekaan dari tangan para panjajah, yang ingin menguasai negara kesatuan Republik Indonesia.
Ketua RW 03 (Bu Dian) sekaligus sebagai Pengajar di salah satu sekolah Dasar itu mengungkapkan bahwa dirinya bersama warga memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengadakan acara Lomba-lomba, salah satu tujuannya adalah agar terjalin silahturahim dan interaksi antar warga sekakigus dapat menikmati tumpeng bersama warga yang hadir, baik bapak-bapak, ibu-ibu, remaja, ataupun anak- anak.
“Kami bersama warga khususnya RW 03 Kelurahan Ngawen Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora mengadakan tasyakuran untuk memperingati hari Kemerdekaan RI yang ke 79, dengan memanjatkan do’a bersama sekaligus membawakan tumpeng untuk dinikmati oleh warga”, terang Dian.
“Yang intinya disini kami bersama lingkungan sangat bersyukur atas jasa para pahlawan. Tanpa perjuangan mereka, mungkin masih dijajah oleh bangsa lain”, tambahnya.
Dia berharap kepada masyarakat semuanya untuk meneruskan perjuangan bangsa dengan bersatu, bahu membahu gotong royong dalam upaya meneruskan perjuangan para pahlawan, dalam menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.
“Kami berharap kepada semua warga,untuk mengingat para pejuang bangsa dengan selalu menjaga keutuhan bangsa”, harapnya.
Siti Lismiatu salah satu warga berharap bahwa acara perayaan memperingati kemerdekaan tersebut dapat dilaksanakan setiap tahunnya.
“Semoga peringatan kemerdekaan 17 Agustus ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya”, ucapnya.
(SLA)
