0
0
DEMAK, WARTA JAVAINDO.COM
Dengan adanya KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) kosong alias tidak ada saldo capai puluhan ribu, maka Ketua GJL Kabupaten Demak DR.H.Nurrohman, SE., SH., MH. datangi Kantor BRI Unit Wedung Kabupaten Demak, Rabo, 12/01/22.
Pasalnya, menurut Zaky, Korda sembako Demak, dari sekitar 49.000 Burekol (buka rekening kolektif), hanya sekitar 35.000 yang ada saldo. Yang lain kosong. Kementerian hanya memberikan saranaya dulu, baru saldo diisi kemudian.
Ketua GJL Kabupaten Demak yang didampingi Sekjend GJL, Sumadi, S.Ag. ini, untuk konfirmasi kepada Pimpinan BRI Unit Wedung.
Akan tetapi kedatangan GJL ke kantor BRI WEDUNG Demak pada saat itu bersama dua anggota GJL lainnya, yaitu Windi Divisi Investigasi GJL dan Mulyadi Divisi Hukum GJL Demak ini, tidak bisa bertemu langsung dengan Pimpinan kantor BRI tersebut.
Dalam kunjungan itu, Sekjend GJL menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya ke kantor BRI Wedung itu.
“Bermula dari pengaduan pemegang KKS yang sampai tiga bulan tanpa saldo, maka pihak kami (GJL Demak) mengadu pada Pak Hardi petugas bansos, lalu kami menghadap ke kantor dinas sosial pada 23 Desember 2022, kami mendapatkan jawaban yang tidak sesuai harapan kami, karena hasilnya masih nihil, maka, kami kirim pesan singkat WhatsApp kepada Bu Menteri, saran Bu Menteri, kami diminta datang ke mari agar beliau bisa omong langsung sama pegawai BRI”, tutur Sumadi.
Menurut penuturan Galih, super vissor BRI tersebut, bahwa pimpinan sedang rapat bersama Forkompinda dan Pusat perihal ekosistem desa.
“Kata Pak Hafidh (Kepala BRI Unit Wedung) akan sampai kantor jam 13.30 WIB”, tutur Galih
Sampai pada waktu yang dijanjikan, Hafidh belum juga sampai ke kantor.
Pada pukul 15.00, Risma kembali telepon Ketua GJL Demak agar segera ke kantor BRI. Kali ini Risma akan bicara dengan siapapun yang ada di kantor, agar segera selesaikan masalah kosongnya puluhan ribu KKS Demak.
Sesampainya di kantor BRI Wedung, Ketua GJL segera menemui kepala BRI, untuk vicoll langsung dengan Mensos. Dalam sambungan vicoll tersebut, Risma mengatakan, “ini Mensos kamu tau tidak?, kenapa banyak KKS kosong?”, Kata Risma.
Hafidh menjawab,
“ya Ibu, coba saya check dulu”, jawab Hafidh dengan nada gemetar.
“Kamu mau check ?!. Harusnya sekarang sudah selesai, kemarin kamu ngapain? Saya tidak mau tau, hari Jum’at harus sudah selesai! Kalau tidak, tahun depan saya gak mau pakai BRI, saya pindah ke Pos, harus diselesaikan sekarang juga!, bila sampai Jum’at tidak klir semua, maka pimpinan BRI unit Wedung akan dipindahkan,, atau non aktifkan!”, tandas Risma geram.
Usai percakapan tersebut, Pihak BRI-pun memohon kepada ketua GJL Demak, agar besok (Kamis, 13 Januari 2022), berkenan mendampingi Kepala BRI Unit Wedung ke Dinsos Demak pukul 08.00 WIB, guna klarifikasi dana yang belum cair agar segera dicairkan.
(Koresponden Smd/Ram) Editor Raja.
