Demak, wartajavaindo.com
Dalam rangka konsolidasi organisasi, Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Rakyat Anti Madat (DPC GERAM) Kabupaten Demak menggelar rapat kerja (raker). Raker dilaksanakan di RM. Mbak Tari Trengguli Demak pada Jum’at (15/4) dan dihadiri oleh semua pengurus.
Ketua Geram Demak, Muhammad Ali Maskun, menyampaikan bahwa terbentuknya organisasi ini adalah karena kepedulian akan masa depan generasi muda penerus bangsa yang ada di Demak kota wali tercinta. Dimana akhir-akhir ini generasi muda kita dihadapkan dengan berbagai permasalahan yang ada.
“Salah satu contohnya adalah penyalahgunaan candu atau madat dan juga narkoba. Meski ribuan pelaku dan pemakai sudah banyak dipenjara, tapi pemakai baru terus bermunculan. Hal inilah yang harus kita antisipasi ke depan. Kita tidak mau generasi muda kota wali terjerumus ke lembah gelap tersebut”, jelasnya.
Selain itu di Demak yang masyhur dengan sebutan kota wali (kekasih Allah) banyak tumbuh tempat hiburan atau karaoke liar dan café-café malam yang meresahkan warga. Karaoke liar tersebut mempekerjakan sebagian wanita yang masih belia dan pelanggannya pun adalah sebagian para generasi muda.
Untuk itu diperlukan kewaspadaan dini dari masyarakat dengan maraknya karaoke liar dan cafe-cafe malam di kota wali yang tidak bisa dikontrol oleh pemerintah daerah yang bisa menjadi sarang peredaran narkoba.
Gerakan Rakyat Anti Madat (GERAM) adalah organisasi yg bersifat terbuka dan tidak membedakan status sosial, suku, agama, ras dan golongan. Selain itu juga bersifat independen dan tidak membawa kepentingan politik praktis atau kelompok dan golongan tertentu.
Geram bekerja untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Geram ikut bertanggungjawab untuk membantu upaya pemerintah dan masyarakat dalam memberantas peredaran gelap narkoba dan mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba, serta penanganan terhadap korban akibat penyalahgunaan narkoba, tutupnya.
Sekretaris Geram Demak, Rohmad Soleh, menyampaikan kegiatan konsolidasi organisasi dan raker ini merupakan follow up dari kegiatan pelantikan yang telah dilaksanakan pada bulan Maret lalu. Dalam kegiatan ini dibahas program kerja yang akan dilakukan Geram ke depan.
fokus program kerja hasil raker tersebut menitikberatkan kepada sosialisasi dan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada generasi muda di kota wali tercinta yang rencananya akan dilakukan tiap bulan.
“Kegiatan sosialisasi dilakukan di sekolah, madrasah dan pondok pesantren yang ada di wilayah Kabupaten Demak”, pungkasnya.
(Pewarta Wath / Editor Raja)