17 Agustus 2025

wartajavaindo.com

LUGAS | CEPAT | TERPERCAYA

Generasi Muda Banyak Yang Gila Akibat Narkotika. Prof Sutan Nasomal Himbau Dinas Kesehatan Melacak Sumbernya

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

JAKARTA – WARTA JAVAINDO, (14-02-2025). Tidak sedikit dalam pantauan Masyarakat obat golongan G dari Narkotika merambah masuk ke warung warung suram di Wilayah Bogor Kota atau Kabupaten serta daerah lainnya.

Kasus oknum Masyarakat yang kecanduan obat obat terlarang yang terdata sampai tahun 2024 berjumlah 40 juta yang telah di selesaikan pihak APH.

“Diperkirakan terdapat 40,4 juta jiwa yang berhasil diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba sepanjang tahun 2024,” Dengan Barang Bukti 8,6 Trilyun”, terang Prof Sutan Nasomal.

“Ini belum semua karena masih ada kasus Narkoba di perkampungan yang masih terus aktif di banyak tempat. Orang tua hanya kaged karena wilayah kecamatannya sudah masuk peta merah tertinggi peredaran NARKOTIKA”, imbuhnya.

PROF DR KH SUTAN NASOMAL sebagai pemerhati kasus narkoba pada pelajar dan Masyarakat menghimbau semua yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan agar turun gunung mencari sumbernya. Harap Dinas Kesehatan memiliki kontak center untuk menerima informasi dari Masyarakat agar memudahkan menerima laporan bila ada gerakan pengedaran narkoba. Hal ini akan membantu BNN dan Polri

Generasi Muda Otaknya Menjadi Hancur Bahkan Gila Akibat Narkotika (Golongan G) Di Himbau Dinas Kesehatan Melacak Sumbernya.

Tidak sedikit dalam pantauan Masyarakat obat golongan G dari Narkotika merambah masuk ke warung warung suram di Wilayah Kota atau Kabupaten.

Narkoba sistetis di Sentul Bogor ditemukan sampai 1 Ton dengan resiko dapat merusak generasi muda sampai 2 juta.

PROF DR KH SUTAN NASOMAL SH,MH memberikan aprisiasi kepada Polri yang telah mengungkap Pabrik sintetis Narkoba di sentul Bogor.

Dihimbau kepada Bapak Presiden RI Jendral H Prabowo Subianto, perang melawan Narkoba jangan tanggung tanggung. TNI Polri serta semua Lembaga di bawah Presiden RI harus ikut perang melawan Narkoba. Bila perlu hukuman mati jangan ditunda tunda memberatkan Negara Indonesia

Persoalan besar Narkoba dan Miras serta pergaulan bebas ini banyak pemuda yang sudah terjerumus. Negara harus sepenuhnya hadir sebagai penolong. Agar di tahun 2025 ini INDONESIA tidak lagi menjadi targed untuk dirusak generasi mudanya.

 

(Oleh : Prof Dr KH Sutan Nasomal, SH,MH)

About Post Author

wartajavaindo.com

PT.WARTA JAVAINDO MEDIA INDONESIA. SK. KEMENKUMHAM: AHU.0051707.AH.01.01.TAHUN 2020. AKTA PENDIRIAN NO: 1, 1 OKTOBER 2020. NOTARIS: NINDYA NURSANTO, SH.MKn.
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :