WONOSOBO, WARTAJAVAINDO.COM
Usai sudah pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW) di 4 desa di Kecamatan Kertek kabupaten Wonosobo. Diantara Desa Tlogomulyo, Pagerejo, Bojasari dan Reco.
Pelaksanaan Pilkades PAW di masing – masing desa tersebut berjalan dengan lancar, aman dan damai yang menghasilkan 4 Kepala Desa terpilih.
Adapun perolehan suara pelaksanaan Pilkades PAW di 4 desa adalah, Desa Tlogomulyo No. 1 Solehati mendapat 95 suara, No 2. Harsono 44 suara dan No. 3. Bryan Yanuarta mendapat 53 suara dan suara rusak 8. Sebagai Kades Terpilih Solehati.
Desa Pagerejo No. 1. Akhmad Nurwadi mendapat 191 suara, No. 2. Tambah Slamet 108 suara, No. 3. Haryo Seto Goko AD mendapat 95 suara, sedangkan siara tidak sah atau rusak 35. Sebagai kades terpilih Akhmad Nurwadi.
Desa Bojasari No. 1 Sutrisno mendapat 116 suara, No. 2 Sugeng Riyanto mendapat 181 suara dan suara tidak sah 5. Sebagai kades terpilih Sugeg Riyanto.
Desa Reco No 1. Galih mendapat 87 suara, No 2. Eko B 365 suara dan No 3. Sugiyatno mendapat 106 suara dan 13 surat suara rusak. Sebagai Kades terpilih adalah Eko B.
Dijekaskan Camat Kertek bahwa pelaksanaan PAW memang secara teknis berbeda dari Pilkades reguler. PAW dilakukan secara musyawarah mufakat atau melalui pemungutan suara. Namun, jumlah pemilihnya lebih sedikit, tidak sama dengan Pilkades reguler. Pemilihnya, hanyalah mereka yang punya hak suara dalam musyawarah desa.
“Pilkades PAW tidak seperti Pilkades reguler, di Kecamatan Kertek ada Empat desa yang menggelar PAW diantaranya Desa Tlogomulyo, Desa Pagerejo, Desa Reco dan Desa Bojasari,” paparnya.
Saat ditemui awak media, Camat Kertek menyampaikan pelaksanaan Pilkades PAW para kandidat memang bersaing. Semua mempunyai tujuan yang sama untuk memajukan desa dan mensejahterakan masyarakat.
“Setelah pemilihan harus bisa bersanding dan bersatu, bagi yang terpilih mulailah merancang program kedepan. Yang tidak terpilih harus ikhlas, legowo dan bersama – sama mendukung program Kades dan mengawal program tersebut,” bebernya.
Ia meminta kepada Kades terpilih, setelah dilantik dan masuk kantor nantinya harus bisa memahami tugasnya, karena tugas kepala desa sekarang ini tidaklah mudah. Dalam mengabdikan diri harus benar – benar amanah, bertanggung jawab dalam bekerja untuk memberi pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.
“Kades terpilih harus benar – benar bisa mengabdikan diri untuk masyarakat, bijaksana dan mau menerima kritikan dari semua pihak demi kemajuan dan kemakmuran warga masyarakat,” tegas Singgih.
Kapolsek Kertek AKP Eddy Vico Bey menyampaikan, selama proses PAW pihaknya bersama Forkompimca selalu giat melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk mengansisipasi permaslahan – permaslahan yang bisa saja terjadi.
“Dari sosialisasi yang kami lakukan mendapat respon baik dari masyarakat yang sangat antusias ikut serta dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan masing – masing sehingga pelaksanaan PAW di Kecamatan Kertek berjalan dengan lancar, aman dan sukses,” paparnya.
Kapolsek kertek menghimbau kepada calon Kades baik yang terpilih dan yang tidak terpilih harus saling menerima dan legowo, jangan sampai ada permaslahan di belakang setelah pelaksanaan PAW ini.
“Pelaksaan PAW ini sistem musyawarah bukan seperti Pilkades Reguler seperti biasa. Diharapkan semua menyadari dan mau menerima keputusan dari masyarakat, sehingga akan menciptakan keamanan dan kondusifitas di desa masing – masing,” terang AKP Eddy Vico.
Sementara itu Danramil Kertek menambahkan pihaknya hanya berpesan kepada semua pihak agar menjaga kamtibmas agar tetap aman dan kondusif setelah pelaksaan ini.
Setelah selesai semua calon baik terpilih dan tidak terpilih harus saling mendukung untuk kemajuan desanya. Buat calon yang terpilih jangan bereuforia pasca pelaksanaan PAW, hormatilah yang tidak terpilih.
“Semoga kades terpilih setelah menjabat akan adil dan bijak, amanah, bertanggung jawab dan menjadi pelayan warga masyarakat yang baik di desanya,” tutup Kapten Inf Purwamto. (BL79) editor Raja.