Inspektur Polisi Dua (Ipda) Junaidi, Kanit PPA Polres Blora, dan Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Indra Agung R. SH, Katim 1 Resmob Polres Blora, warga dukuh Tegalgiling serta warga dukuh Punggur Tegalan Desa Temurejo Kecamatan Kota Kabupaten Blora, menjadi pelopor ternak kambing penghasil daging dan susu, Kamis (7/1/2021).
Ipda Junaidi semenjak tahun 2020 sudah memulai usaha ternak kambing penghasil daging dan susu, tepatnya mulai bulan Juni 2020. Ada 12 kambing yang ada di kandangnya, antara lain kambing penghasil susu jenis Anglo Nubian, Etawa Senduro sedangkan jenis Boer, kambing asli dari Afrika merupakan kambing penghasil daging, serta pertumbuhannya 2 kali lipat dengan kambing biasa.
Ipda Junaidi mengatakan,
untuk perbaikan keturunan, kambing penghasil susu yang berkualitas adalah kambing Etawa, Nubian dan Saanen. Sedangkan kambing penghasil daging adalah jenis Etawa, Boer, Jawa Randu.
“Peternak kambing di Desa Temurejo meminta agar Dinas Peternakan Blora bisa membantu pengadaan bibit kambing yang berkualitas tinggi, baik itu kambing penghasil susu ataupun kambing penghasil daging,” harapnya.
Selanjutnya, Aiptu, Indra agung R. SH, Katim 1 Resmob Polres Blora, warga dukuh Punggur Tegalan, semenjak satu tahun lalu sudah mempunyai 20 ekor kambing hasil dari persilangan. Diantaranya, kambing penghasil susu, jenis Etawa Senduro, Etawa Kaligesing, Safera, Saanen dan Nubian. Sedang jenis kambing penghasil daging adalah Boer.
Kandang ternak Kambing Persilangan di Desa Temurejo Blora
Aiptu Indra mengatakan, untuk jadi peternak kambing yang benar seharusnya melalui beberapa tahapan yaitu, siapkan pakan hijau (rumput gajah, Kaliandra), punya lahan luas, siapkan kandang dan siapkan kambing.
Selanjutnya, kendala yang dialami peternak kambing yang ada di Desa Temurejo adalah alat pemerah susu kambing, alat penyimpan susu (freezer), pengadaan alat pencacah rumput, alat pencacah kotoran kambing yang sudah di fermentasi (kohe) untuk di jadikan pupuk organik padat maupun cair, dan bisa di fasilitator penjualan produk pupuk organik padat dan cair.
“Dari Dinas Peternakan agar bisa membantu peralatan yang di butuhkan peternak kambing di desanya serta ada Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari dinas terkait,” ucapnya.
Selain Ipda Junaidi dan Aiptu Indra, ada dua peternak kambing yang ada di Desa Temurejo yang sempat dikunjungi media WARTAJAVAINDO.COM, Blora yaitu Judiono, kamituwo Dukuh Tegalgiling dan Setyo Budi, seorang kontraktor warga Dukuh Tegalgiling Desa Temurejo. Semuanya mempunyai puluhan ekor kambing yang ada di kandangnya.
Harapan peternak kambing Desa Temurejo adalah menjadi wadah atau contoh sentral peternak kambing daging, penghasil susu dan penghasilan kambing kontes.
“Selain berproses kita juga harus pandai membangun karakter, semangat bagi teman – teman peternak Desa Temurejo,” tutup Aiptu Indra, pemilik ‘Jangkar Barokah Fams’.
Harapan peternak kambing Desa Temurejo adalah menjadi wadah atau contoh sentral peternak kambing daging, penghasil susu dan penghasilan kambing kontes.
0
0
