0
0
WONOGIRI – WARTA JAVAINDO, Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono Wonogiri bakal dapat program Kesehatan Jiwa (KESWA), dari Yayasan Sehati Kabupaten Sukoharjo.
Dikatakan oleh koordinator Yayasan Edi, upaya kesehatan jiwa adalah setiap kegiatan untuk mewujudkan derajat kesehatan jiwa yang optimal bagi setiap individu keluarga dan masyarakat dengan pendekatan promotif preventif, kratif dan rehabilitatif di selenggarakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan yang melibatkan berbagai komponen masyarakat.
Adapun tujuan program kesehatan jiwa (Keswa) adalah mampu mendeteksi secara dini masalah kesehatan jiwa, menangani kasus gangguan jiwa di Puskesmas termasuk lingkungan masyarakat melakukan rujukan pada saat yang tepat bila di perlukan.
Kepala Desa (Ka Des ) Desa Gunungsari Sudiyono lewat Kariman Perangkat desa Desa Gunungsari Kecamatan Jatisrono, Wonogiri menyampaikan bahwa program Kader Kesehatan Jiwa (Keswa) di bawah Yayasan Sehati Kabupaten Sukoharjo bakal di tindak lanjuti, terutama tentang penanganan ODGJ berkeliaran di lingkungan pasar dan terminal.
Adapun Kader Kesehatan Jiwa (Keswa) di Desa Gunungsari Kecamatan Jatisrono di ketuai Yuniari dan Kariman, sementara sumber dana untuk operasional di danai dari dana desa (DD). Kemudian rujukan pelayanan rehabilitasi mengarah ke Rumah Sakit Umum (RSUD) Kabupaten Wonogiri dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Surakarta.
“Pasar Desa Gunungsari Kecamatan Jatisrono, Wonogiri kerap menjadi tempat buangan ODGJ dari wilayah lain, maka sangat tepat apabila program Kader Kesehatan Jiwa di terapkan di wilayah kami, disamping itu kami memang kerap kali menangani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sekiranya masih bisa di rehabilitasi bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Wonogiri”, ucap Kariman.
Menyikapi hal itu, beberapa pedagang kaki lima di pasar dan terminal Jatisrono sangat mendukung adanya progam kader kesehatan jiwa (KESWA) di terapkan di Desa Gunungsari Kecamatan Jatisrono Wonogiri. “Memang benar, disini (terminal Jatisrono) kerap menjadi tempat transit orang -orang gangguan jiwa (ODGJ) pendatang dari luar wilayah”, ucap pedagang terminal mewakili.
Adapun menurut penuturan Yuniari tentang penanganan penyandang gangguan jiwa di Desa Gunungsari Kecamatan Jatirono, Wonogiri bertujuan untuk membantu dinas sosial dengan adanya peningkatan penyandang gangguan jiwa di wilayah Kecamatan Jatisrono terutama lingkungan pasar dan terminal.
(Sugiyatno// nandar S)
