Cegah Narkoba dan Kenakalan Remaja, Polres Sekadau Berikan Edukasi di SMK Amaliyah.

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

SEKADAU – WARTA JAVAINDO, Polda Kalbar – Polres Sekadau melalui Sat Binmas mengadakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan tentang kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. Acara ini berlangsung di Gor H. Matkali SMK Amaliyah, Desa Sungai Ringin, Kecamatan Sekadau Hilir, pada Jumat (18/10/2024).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Sat Binmas Polres Sekadau dalam upaya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas). KBO Sat Binmas Polres Sekadau IPDA Joner Silalahi, hadir sebagai narasumber, memberikan pemahaman kepada para siswa mengenai berbagai masalah yang sering dihadapi remaja serta bahayanya.

“Kenakalan remaja sering kali merupakan hasil dari konflik yang tidak terselesaikan sejak masa kanak-kanak atau remaja. Hal ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, seperti trauma masa lalu, perlakuan kasar dari lingkungan, atau tekanan ekonomi yang menyebabkan rendah diri,” ungkap IPDA Joner.

Ia menjelaskan bahwa kenakalan remaja merupakan tindakan menyimpang yang muncul sebagai bentuk pelampiasan dari masalah yang dihadapi. Berbagai bentuk kenakalan remaja termasuk penyalahgunaan narkoba, seks bebas, dan tawuran antar pelajar.

“Penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja sering kali bermula dari coba-coba, yang akhirnya menyebabkan kecanduan dan dorongan untuk melakukan berbagai tindakan melanggar hukum demi mendapatkan narkoba, seperti pencurian dan bahkan terlibat dalam penjualan narkoba,” jelasnya.

Sebagai langkah pencegahan, IPDA Joner mengimbau kepada para siswa untuk menjauhi narkoba dengan cara rajin beribadah dan memilih lingkungan pergaulan yang sehat. Menurutnya, lingkungan tempat tinggal sangat berpengaruh. Maka penting bagi remaja untuk menghindari pergaulan yang dekat dengan narkoba.

Selain membahas kenakalan remaja, IPDA Joner juga menyampaikan tentang bahaya penyebaran berita hoaks. Ia mengingatkan para siswa untuk selalu memverifikasi kebenaran suatu informasi sebelum membagikannya, karena penyebaran informasi palsu dapat menimbulkan perpecahan.

Di akhir sesi, IPDA Joner menyampaikan pesan penting untuk menjaga keamanan di lingkungan sekolah. Ia mengajak semua pihak, termasuk kepala sekolah, guru, staf, dan siswa, untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

“Jika ada indikasi atau tindakan yang berpotensi mengganggu keamanan, segera laporkan kepada pihak kepolisian atau hubungi call center 110 Polri,” tutupnya.

(Danil)

Editor Raja

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *