BUDAYA DISIPLIN BERLALU LINTAS PELANGGARAN SEKECIL APAPUN AKAN TERDETEKSI OLEH KAMERA ELEKTRONIC TRAFFIC LAW

0 0
Read Time:1 Minute, 25 Second

 

WONOGIRI, WARTA JAVAINDO.COM

Budaya disiplin berlalu lintas diharapkan sudah terpatri pada diri setiap pengendara kendaraan bermotor. Sebab, pelanggaran sekecil apapun akan terdeteksi oleh kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) statis maupun mobile.

Selama enam pekan sejak awal Januari 2022, sebanyak 3.344 surat sudah dilayangkan petugas Satlantas Polres Wonogiri. Menurut Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Marwanto, Kamis, 17 Februari 2022 didampingi Iptu Darmin dan Iptu Sutarto, menyatakan ETLE terus digalakkan.

Menurutnya, ETLE adalah implementasi teknologi untuk mencatat pelanggaran-pelanggaran dalam berlalu lintas secara elektronik untuk mendukung keamanan, ketertiban, keselamatan dan ketertiban dalam berlalu lintas.

“Dari 3.344 surat terkirim sebagian pelanggar sudah konfirmasi dan tersisa 1.256 pelanggar. Kami masih menunggu surat yang belum terkonfirmasi itu”, ujar Kasatlantas.

Lebih lanjut Kasatlantas menjelaskan mayoritas pelanggaran yang terekam ETLE statis dan mobile di antaranya, tidak memakai helm, tidak mengenakan sabuk pengaman. Juga melanggar marka, bertelepon saat menyetir maupun tidak menggunakan perlengkapan standar berkendara.

Marwanto menjelaskan petugas akan memblokir jika pelanggar tidak melakukan konfirmasi setelah menerima surat bukti pelanggaran.

“Blokir diketahui jika pemilik kendaraan akan membayar pajak. Petugas Kantor Samsat akan mengarahkan pihak pembayar menuju petugas tilang. Apabila denda tilang sudah dibayar maka blokir bisa dibuka”.

Bagaimana jika kendaraan tersebut sudah dijual ke orang lain namun surat penilangan ETLE masih jatuh ke pemilik lama? Kasatlantas menjelaskan pemilik bisa konfirmasi kebenaran.

“Intinya, ETLE itu dikenakan bagi pengendara saat itu, saat terjaring kamera. Bukan orang yang tidak berkendara”, tegasnya.

Lebih lanjut Kasatlantas mengatakan sudah 88 unit kendaraan diblokir. Mereka yang diblokir dengan alasan bervariasi. Ada karena bekerja di luar kota, kendaraan sudah dijual, kendaraan dipinjam dan sebagainya.

“Selain kamera statis,  juga disiapkan 15 personel yang bergerak setiap hari melakukan ETLE Mobile Go Sigap”,  ujarnya.

(Pewarta Heri) Editor Raja.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Bagikan :

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *