GROBOGAN. WARTAJAVAINDO.COM – Dengan mengambil tempat di gedung Riptaloka Kabupaten Grobogan, Bappeda kabupaten Grobogan adakan workshop kemarin (Selasa 17/11/2020). Kegiatan workshop tersebut dengan tema ” Penyusunan Rencana Awal Rengstra Perangkat Daerah Tahun 2020-2024.”
Kegiatan OPD diawal tahun emang tepat dan sudah ada rencana yang tertulis sehingga Bappeda bisa memberikan masukan kegiatan mana yang perlu diprioritaskan. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bappeda Kabupaten Grobogan Anang Armunanto, S.Sos., M.Si., yang menyampaikan dihadapan peserta workshop bahwa semua OPD harus memiliki Rengstra yang terukur dan terarah. Artinya setiap kegiatan yang ada harus ada korelasi dengan prioritas pembangunan yang saat ini dihadapi oleh Kabupaten Grobogan.
“Apalagi Kabupaten Grobogan yang telah mendapatkan penghargaan, itu menjadi motivasi bersama dan secara konsisten pemerintah Kabupaten Grobogan akan memberikan keterbukaan informasi publik kepada masyarakat”, kata Anang.
Menjawab beberapa pertanyaan awak media soal investor yang mulai melirik Kabupaten Grobogan, Anang menjawab pemerintah kabupaten akan terbuka kepada investor manapun dan akan memberikan kemudahan serta bantuan ijin.
” Pada prinsipnya kami membuka diri kepada investor untuk berusaha di Grobogan asalkan lokasi kegiatan memang sudah sesusai dengan Tata Ruang yang telah kita sediakan”, jelas Anang.
Bahkan untuk menumbuhkan kenyamanan terhadap investor yang akan masuk, pemerintah Kabupaten Grobogan sudah membuka layanan informasi sehingga mempermudah investor ketika mau mengembangkan usahanya di Grobogan.
Bahkan dengan adanya penambahan wilayah Kecamatan Grobogan sebagai zona wilayah industri, akan semakin memberikan kesempatan lebih lebar lagi bagi investor untuk mengembangkan usahanya di Kabupaten Grobogan.
(Hru/red)