Mengawal Program Pemerintah Perlu Ketenangan Pikiran dan Jiwa
1
0
GIANYAR-Bali, WARTAJAVAINDO- Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Denpasar terus bergerak untuk mengawal dan berkontribusi dalam pelaksanaan program yang dirancang oleh pemerintah khususnya di Kota Denpasar dan Provinsi Bali pada umumnya sehingga perlu ketenangan pikiran dan jiwa.
Sebagaimana diketahui Bali menjadi target liburan bagi wisatawan sehingga pemerintah terus melakukan pembenahan di berbagai sektor untuk mendukung pariwisata. Keikutsertaan PC KMHDI Denpasar dalam pembangunan dan kontribusinya juga dalam sektor pariwisata juga dibutuhkan.
Oleh sebab itu, PC KMHDI Denpasar merancang program baru secara khusus sebagai sarana untuk merefleksikan diri agar terciptanya ketenangan jiwa dalam mengelola organisasi dan berkontribusi di setiap program pemerintah.
Program Madaya atau KMHDI Madharma Yatra (sembahyang bersama) dan melukat untuk pertama kalinya dilaksanakan di Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Rabu (23/5/2024).
Ketua PC KMHDI Denpasar I Dewa Gede Darma Permana secara singkat menyampaikan bahwa program KMHDI Ma-Dharma Yatra telah dirancang dan disepakati bersama dalam rapat kerja (Rakercab) 13 PC KMHDI Denpasar.
“Sesungguhnya acara sembahyang bersama ini merupakan program kerja yang telah diusulkan oleh Bidang Litbang. Dan selanjutnya ditetapkan pada rapat kerja cabang kemarin,” kata Dewa Permana.
Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PC KMHDI Denpasar I Gede Panca Kusuma menjelaskan bahwa melukat diyakini sebagai proses pembersihan pikiran dan jiwa. Menurutnya dengan melukat manusia dapat terhindar dari pikiran negatif.
“Sudah menjadi ajaran yang lumrah dalam Hindu, bahwa melukat merupakan upacara pembersihan pikiran dan jiwa dalam diri manusia. Kegiatan melukat juga dapat menghindarkan diri kita dari segala aura negatif atau kesialan,” jelasnya.
Panca juga menyampaikan terimakasih kepada Bidang Organisasi atas kerjasama dan kolaborasi yang baik sehingga program Ma-Dharma Yatra dapat terselenggara.
“Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ketua bidang Organisasi yang telah membantu dan mau diajak bekerja sama dalam proker ini,” kata Panca.
Menariknya Program KMHDI Ma-Dharma Yatra tidak hanya diikuti oleh anggota KMHDI saja melainkan terbuka untuk umum. “KMHDI Madaya dapat diikuti oleh semua orang, baik kader KMHDI maupun mahasiswa lainnya,” tutupnya.
(Ongen)
