Akmal Malik Mendorong Hilirisasi Anyaman Rotan Khas Teluk Sumbang Tetap Berjalan Dengan Ketersediaan Listrik Yang Memadai

BERAU, WARTA JAVAINDO, Pj. Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik mendorong hilirisasi anyaman rotan khas Teluk Sumbang tetap berjalan dengan ketersediaan listrik yang memadai, (24/5/2024).
Dalam kunjungannya ke Kampung Teluk Sumbang di RT 004 / 000, Akmal Malik meninjau Koperasi Pemuda Basab ” Abaya Baya Abuat ” yang mendapatkan bantuan dari Disperindagkop Propinsi Kalimantan Timur tahun 2023, berupa mesin pengolah rotan dan kompresor, namun alat tersebut belum dapat di operasikan terkendala listrik yang belum memadai.
Akmal Malik menyampaikan ” Hilirisasi anyaman rotan khas Teluk Sumbang harus terus berjalan, hilirisasi harus kita pikirkan, kita harus menjaga kelestarian kerajinan ini, kita akan mendorong pengolahan rotan secara moderen satu sisi akan lebih cepat, merubah bahan baku menjadi bahan pokok setengah jadi, ini selain menghemat waktu juga mengurangi biaya harga pokok produksi ( HPP ), sehingga para Pengrajin ( Ibu – Ibu ) tinggal melanjutkan proses penganyaman rotan untuk menjadi barang jadi, menjadi tas dan anyaman lain dengan aneka motif “.
Salah satu pengrajin bernama Nenek Marta sudah menggeluti ayaman ini ketika masih berusia 12 tahun, sekarang Nenek Marta berusia 106 tahun, dan masih mengajarkan menganyam rotan bersama anak cucu mereka, melestarikan ayaman Suku Dayak Basab Kampung Teluk Sumbang. Ini adalah hilirisasi merubah rotan mentah menjadi tas dan aneka anyaman lainnya menjadi nilai jual yang tinggi, ini yang akan kita dorong untuk Masyarakat Teluk Sumbang ” tutur Akmal Malik “.
Akmal Malik juga menyoroti, terkait dengan pengoperasian alat – alat pembelah rotan yang harus di dukung dengan penyediaan listrik yang memadai, agar proses produksi dapat berjalan, dan berjanji akan membicarakan dengan dinas terkait.
( Sudy )