Surat ke Pj Bupati Banyumas Terkait Permohonan Perhatian Khusus Terkait Persoalan Kebondalem
0
0
BANYUMAS, WARTA JAVAINDO, Persoalan kebondalem Purwokerto yang masih menggantung penangananya menjadi perhatian berbagai tokoh dan masyarakat Banyumas yang peduli terhadap aset aset milik negara yang ada di pemda Banyumas.
Persoalan sengketa lahan bekas terminal kebondalem Purwokerto yang berbuntut pembayaran denda yang harus di bayarkan ke pihak penggugat pengontrak yang pembayaran tidak melalui rapat badan anggaran DPRD Banyumas, seperti tahap 1 sejumlah 10,5 Milyar yang menjadi pertanyaan sejumlah pihak.
Dan juga terkait Pertokoan kebondalem yang sesuai perjanjian kontrak selama 30 tahun sudah harus kembali ke tangan Pemda Banyumas namun secara kenyataan masih dikelola pihak swasta dan justru yang menempati ruko ruko masih membayar ke pihak swasta dengan bukti bukti kwitansi pembayaran yang tentunya menjadi pertanyaan besar karena di anggap ada kerugian negara didalamnya.
Terkait banyaknya persoalan terkait persoalan kebondalem baik lokasi bekas terminal kebondalem maupun Ruko Kebondalem sudah di laporkan ke BPK, KPK, maupun MABES POLRI namun belum ada tindakan terhadap orang-orang yang dianggap ikut terlibat dalam dugaan kerugian negara tersebut.
Karena dari nominal nilai kontrak Ruko kebondalem ke pihak swasta dari 1 Rukonya saja penghuni Ruko harus membayar 1,5 milyar lebih ke pihak pengelola swasta untuk masa 30 tahun, sedangkan jumlah kios yang ada lebih dari 50 Ruko. Sebuah nilai nominal yang fatastis jumlah nominal rupiah nya.
Tentunya hal ini sangat menjadi keprihatinan warga masyarakat Banyumas karena aset yang sudah harus kembali ke Pemda Banyumas dengan nilai lebih dari 70 milyar justru diikmati oleh pihak swasta tanpa didasari dengan Proses pengelolaan aset yang benar.
Surat permohonan perhatian khusus terkait kasus Kebondalem Purwokerto Banyumas yang dikirimkan Pj Bupati Banyumas di tanda tangani oleh Ananto widagdo S.H.S.Pd dengan nor surat 01/pemh.Pj Bms/Ix/AW/2023 diterima oleh Pandu Satpol PP pada tanggal 29/9/2023.
Ananto Widagdo S.H.S.Pd kepada awak media Warta Javaindo jumat 29/9/2023 menjelaskan bahwa terkait Persoalan kasus Kebondalem telah membuat surat permohonan perhatian khusus ke Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro dengan Tembusan ke DPR RI komisi II dan juga ke Pj Gubernur Jawa Tengah. ( Mugiono)
