0
0
JEPARA-WARTAJAVAINDO.COM
Ketua Dewan Pimpinan Cabang Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia atau KSPSI Murdiyanto, S.H resmi membuka Musyawarah Unit Kerja (Musnik) Pimpinan Unit Kerja (PUK) Kabupaten Jepara dan sekaligus pemilihan ketua baru serta pertanggungjawaban ketua lama kepada anggota selama menjabat masa periode lima tahun. Acara Musnik digelar di Aula Hotel D’season Bandengan Jepara. Pengakuan ini disampaikan oleh orang nomor satu di DPC KSPSI Kabupaten Jepara saat coffee break siang tadi, Sabtu, (17/6/2023).
Nampak hadir dalam acara Musnik Pimpinan Unit Kerja , ketua DPD Saiful Imanudin, Ketua DPC Murdiyanto, Perwakilan PWJ HRD Nur Halim, Ketua PUK Roberto Agustinus Purba , Disnake diwakili Eko Sulistiyono, segenap pengurus.
Dalam sambutannya Murdiyanto yang akrab dengan sapaan mas Dian mengatakan bahwa Musnik ini merupakan rangkaian acara yang diatur dalam ad/art yakni setiap lima tahun sekali wajib menggelar Musyawarah Unit Kerja guna penyampaian pertanggung jawaban ketua dalam hal ini adalah ketua Pimpinan Unit Kerja KSPSI dan memilih ketua baru. Dirinya menekankan pentingnya solidaritas antar sesama anggota serikat pekerja dengan mengutamakan koordinasi,
“musnik ini merupakan kegiatan sebagaimana yang telah diatur dalam ad/art yakni ketika masa periode lima tahun selesai maka perlu mengadakan musnik dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban ketua lama masa periode 2018-2023 serta melaksanakan pemilihan ketua baru masa periode 2023-2028,” kata Dian
Dian mempersilahkan bagi setiap anggota yang ingin mencalonkan diri sebagai kandidat calon Pimpinan Unit Kerja baru dengan visi misi serta ide juga gagasan yang baik demi kemajuan KSPSI ke depan. Dian juga mengatakan perbedaan pilihan adalah hal yang wajar, diharapkan tidak menjadikan pemicu perpecahan ataupun pertikaian tetapi justru saling menjaga keharmonisan agar kesatuan dapat terbangun dengan kuat,
“Semua anggota mempunyai hak yang sama untuk mengajukan diri menjadi calon ketua pimpinan unit kerja, saya mengajak semua pihak untuk dewasa dan menghormati perbedaan, jangan sampai hal ini menjadikan pemicu perpecahan, mari kita sama sama jaga keharmonisan agar terbangun persatuan dan kesatuan yang solid,” ujar Dian
Hal senada juga disampaikan ketua DPD Saiful Imanudin atau Ipung, dirinya juga menekankan untuk meningkatkan keharmonisan dan koordinasi. Setiap permasalahan yang timbul agar tidak berjalan sendiri atau berkelompok tetapi diselesaikan dengan baik dengan berkoordinasi didalam internal pengurus. Ipung juga menegaskan agar tidak ada permaslahan yang keluar tetapi cukup didalam internal pengurus,
“Dengan menjalin hubungan yang harmonis antar sesama pengurus dan anggota maka segala permasalahan yang timbul dapat diselesaikan dengan sebaik baiknya,” ucap Ipung
Ipung mengatakan bahwa KSPSI adalah wadah penyampaian aspirasi dan informasi tentang hak dan kewajiban pekerja, segala hal yang bersinggungan dengan kebijakan pihak menejemen adalah menjadi tugas pengurus untuk mengkaji dan menyampaikan hasil kesepakatan pengurus,
“Jangan mengambil langkah tanpa berkoordinasi sebab hal itu akan memperkeruh permasalahan dengan pihak menejemen tetapi melalui wadah KSPSI yang dalam hal ini berperan sebagai jembatan antara pekerja dengan pihak menejemen,” ujar Ipung.
Sedangkan perwakilan pihak.menejemen PT. PWJ Nur Halim mengajak semua pihak membangun hubungan industrial yang harnonis, dinamis dan berkeadikan. Apapun persoalannya akan terselesaikan dengan baik ketika semua pihak berkoordinasi sehinggga tidak terjadi tindakan tindakan tanpa kontrol sebab hal itu akan membuat citra buruk dimata masyarakat dan pemerintah daerah tidak hanya itu saja, tindakan tanpa berkoordinasi akan berpengaruh kepada stabilisasi dan kondusifitas dan akan berimbas kepada produktifitas kinerja,
“Ciptakan hubungan yang baik baik intern maupun dengan pihak menejemen agar tercipta keharmonisan dan kondusiftas yang tentunya akan mempengaruhi produktifitas kinerja,” kata Halim
Adapun Disnaker yang diwakili Eko Sulitiyono menyampaikan maaf dikarenakan kepala dinas sedang takziyah. Eko menyampaikan apresiasi dan berharap musnik dapat berjalan dengan lancar. Eko menegaskan kembali apa yang disampaikan perwakilan dari Pihak menejemen PT. PWJ yakni kesadaran dalam membangun hubungan industrian yang harmonis, dinamis dan berkeadilan. Dengan adanya keharmonisan pada kedua belah pihak maka akan kondusif dan produktifitas kinerja tidak terganggu,
“Perlu menjalin komunikasi yang harmonis sehingga memahami serta tanggap situasi kondusif,” pungkas Eko
Rept. EJohn/Raja
