JEPARA – Wartajavaindo.com
Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta minta Dinas Kesehatan homecare tiap 2 Minggu. Hal ini disampaikan orang nomor satu di Kabupaten Jepara saat menjenguk Muhammad Dika Saputra, bocah 9 tahun yang tinggal di RT 1 RW 12 Desa Tengguli Kecamatan Bangsri, Dika menderita Microsefalus sejak lahir hingga menyebabkan pertumbuhan badannya tidak optimal dan belum bisa berjalan. Selasa (7/3/2023).
Kondisi yang demikian sejak lahir diperparah dengan ditinggal kedua orangtuanya. Dika selama ini diasuh oleh neneknya, Khotik yang berprofesi sebagai tukang pijit.
Melihat kondisi itu, Edy Supriyanta meminta tenaga kesehatan dari Puskesmas untuk rutin memeriksa kondisinya setiap dua minggu sekali. “Tolong dipantau terus, setiap dua minggu sekali harus ada tenaga kesehatan yang datang ke rumah,” kata Edy di lokasi.
Edy meminta agar sang bocah rutin diberikan vitamin dan makanan penunjang lainnya agar kondisinya membaik. Meskipun cukup sulit untuk bisa sembuh total karena memang ada kelainan sejak lahir, Edy meminta agar gizinya diperhatikan. “Tiap dua minggu dipantau susunya, gizinya agar kondisinya terjaga,” imbuhnya.
Sebelum menjenguk Dika, orang nomor satu di Jepara itu juga mengunjungi Jumoyo, 47 tahun di RT 05 RW 02 Desa Tengguli.
Jumoyo hidupnya juga memprihatinkan, ia berpisah dengan istri dan 2 anaknya. Dia pun bergelut dengan penyakit paru-paru yang di deritanya sejak tahun 2012. Dengan kondisinya yang sekarang ia pun tidak dapat bekerja, dia tinggal di rumah tidak layak huni. Makanpun berharap belas kasihan saudara dan warga sekitar.
Kepada kedua warga yang dikunjungi ini, Edy juga menyerahkan sejumlah bantuan. Diantaranya berupa logistik pangan hingga uang tunai.
Rept E John/Raja