0
0
SEMARANG, wartajavaindo.com – Perhutani Kesatuan Pemangkuan hutan (KPH) Semarang menyalurkan dana tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) program pendanaan usaha menengah kecil (PUMK) Tahun 2022 kepada mitra binaan sebesar Rp 40 juta, bertempat di Kantor Perum Perhutani KPH Semarang, pada hari Rabu tanggal (21/09/2022).
Bertempat di ruang Rapat Kantor Perhutani KPH Semarang Administratur KPH Semarang Ir Edi Suroso MM didampingi staf Manajemen KPH Semarang menyerahkan Pinjaman Dana Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) kepada tiga mitra binaan Perum Perhutani KPH Semarang.
Pinjaman dana tersebut sebesar 40 juta rupiah,pada hari Rabu tanggal (21/09/2022).
Mitra binaan menerima bantuan pinjaman PUMK berkisar 10 juta rupiah sampai 15 juta rupiah untuk berbagai macam usaha antara lain Darma Sapta Putra (sektor Industri dengan nama usaha Warung Pekpek Palembang dan Ikan Giling) sebesar 15 juta, Siti Hidayanti (sektor jasa dengan nama usaha Konveksi N & A ) sebesar 15 juta, Listriyanah (sektor perdagangan dengan nama usaha Toko Sulis) sebesar 10 juta.
Didalam sambutannya
Administratur perum Perhutani KPH Semarang Ir Edi Suroso,MM menyampaikan :
” bantuan ini sifatnya pinjaman untuk permodalan bagi mitra binaan agar dapat mengembangkan usahanya. Dan dana ini merupakan program PUMK dari dana tangggung jawab sosial dan lingkungan,” Ujarnya.
Dikatakan oleh Administratur KPH Semarang Ir Edi Suroso,MM
“Agar dana ini benar-benar digunakan untuk pengembangan usaha, bukan untuk biaya lainnya, sehingga dengan modal tambahan ini usahanya bisa lebih maju,” Ungkapnya.
Selanjutnya Ir Edi Suroso,MM , berharap para mitra binaan yang mendapatkan pinjaman modal dengan bunga yang sangat ringan ini, mereka bisa mengangsurnya tepat waktu, karena dana ini akan terus bergulir setiap tahun untuk dipinjamkan kepada mitra binaan yang membutuhkan modal, kata Ir Edi Suroso,MM
Menurut, Ir Edi Suroso,MM
“Pinjaman lunak dari Perhutani melalui Program PUMK ini diharapkan bisa dimanfaatkan secara benar untuk mengembangkan usaha secara mandiri dan tangguh sehingga akan tercipta kesempatan kerja dan penghasilan bagi mitra binaan”, jelas Ir Edi Suroso, MM saat memberikan pengarahan.
Sementara itu salah satu mitra binaan Siti Hidayanti menyampaikan terima kasih kepada Perum Perhutani KPH Semarang yang mana telah memberikan bantuan modal usahanya. Dia mengaku merasa sangat terbantu dengan pinjaman modal untuk mengembangkan usahanya.
Dikatakan Siti Hidayanti bahwa,
“Saya bersama teman-teman mitra lainnya berharap tidak cukup sampai disini saja dan akan bisa saling berkontribusi dalam menjalankan dalam mengembangkan usaha sehingga bisa mencukupi sesuai aturan yang telah disepakati,” Ungkapnya.
Ia bersyukur atas kepercayaan dan kepedulian Perum Perhutani KPH Semarang yang memberikan pinjaman ini dan Saya akan kembangkan usaha konveksi supaya lebih variatif dan lebih nyaman buat pelanggan dan calon-calon pelanggan ,” Pungkasnya.
Reporter : BANU DM/Singgih BKPH Tempuran
Editor : Raja.
