Ditemukan Mayat Gadis ABG Dalam Kamar Hotel di Bandungan- Semarang

SEMARANG. WARTAJAVAINDO. COM – Sesosok mayat remaja perempuan ditemukan dalam kamar sebuah hotel di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Mayat tersebut ditemukan pada hari Minggu tanggal (15/11/2020)
Kepada Tim Media Wartajavaindo, AKP Ongkoseno G Sukahar mengatakan bahwa,
” Telah ditemukan remaja perempuan meninggal dunia di Hotel Frieda Bandungan Semarang,” kata Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Onkoseno G Sukahar pada hari Senin tanggal (16/11/2020).
AKP
Ongkoseno G Sukahar ,” menjelaskan bahwa gadis tersebut berinisial Dhea Fauzia (17),merupakan pelajar berasal dari daerah Kabupaten Demak, Jawa Tengah,
Penemuan mayat itu berawal saat petugas hotel memeriksa parkir kendaraan tamu hotel, pada hari Sabtu tanggal (14/11/ 2020) kemarin, dari pengecekan pemeriksaan itu, petugas mendapati jumlah motor yang kurang satu.
“Jadi ada sepeda motor kurang satu sesuai jumlah kamar yang disewa. Pukul 22.00 malam semua penghuni kamar ditelepon dari resepsionis, tetapi ada satu penghuni kamar yang tak merespons telepon tersebut,” terang AKP Ongkoseno G Sukahar Kasat Reskrim polrea Semarang.
Masih menurut keterangan AKP Ongkoseno G Sukahar Kasat Reskrim polres Semarang kepada Tim Media Wartajavaindo, menjelaskan bahwa,” setelah di telpon dari ruangannya tidak ada respon,
Petugas hotel kemudian mendatangi kamar yang penghuninya tak merespons teleponnya pada hari Minggu tanggal (15/11/2020). Petugas hotel sehingga memutuskan untuk menghubungi polisi ,untuk melaporkan. Ketika Anggota dari polsek Bandungan datang ke Hotel tersebut dan Setelah dibuka jendela kamar hotel itu, terlihat korban sudah meninggal dunia ,” pungkas AKP Ongkoseno G Sukahar.
Masih AKP Ongkoseno G Sukahar Kasat Reskrim polres Semarang, menerangkan bahwa, setelah di temukan mayat tersebut,langsung di bawa ke puskesmas jimbaran untuk pemeriksaan tim Medis Puskesmas Jimbaran karena di temukan bekas dari tanda2 yg mengarah pembunuhan ,guna penyelidikan lebih lanjut,pihaknya juga bakal melakukan visum dan otopsi di RS Bhayangkara kota Semarang,setelah itu kami akan mengajari pihak keluarga,” Pungkas AKP Ongkoseno G Sukahar Kasat Reskrim polres Semarang.
Reporter : Media Wartajavaindo BANU DM.