KOIN NU UNTUK PEMBANGUNAN RS NAHDLATUL ULAMA DI WONOSOBO

WONOSOBO, WARTAJAVAINDO.COM –
Pengurus MWC NU Kecamatan Leksono K.H Abdul Hamid mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dalam perencanaan pembangun Rumah Sakit NU dengan anggaran sekitar 7M lebih. Ajakan tersebut melalui sosialisasi KOIN NU yang dilakukan di Masjid Attaqwa Dusun Besani setelah sholat jumat.
Pengurus MWC NU Leksono mengatakan maksud kedatangannya di Masjid Attaqwa di samping sholawat juma’at berjamaah dengan warga besani, beliau melakaukan sosialisasi terkait adanya Kaleng NU/koinisasi.
Saya sholat berjamaah di Masjid ini sekaligus untuk menyampaikan adanya Koin NU, diharapkan semua warga desa besani bisa ikut berkontribusi untuk menyisihkan sedikit rejekinya untuk disalurkan ke perencanaan pembangunan RS NU di Wonosobo.
Abdul Hamid berpesan kepada warga masyarakat, apabila nanti ada petugas membawa kaleng NU ke rumah-rumah warga maka silahkan diterimah dan bisa diisi seikhlasnya.
“Berapapun isinya semoga bermanfaat karena dari Koin tersebut, warga sudah termasuk ikut berpartisipasi membangun Rumah Sakit NU dengan anggaran 7M lebih yang saat ini baru ada 4M,” ungkapnya.
Pengurus MWC NU menambahkan, bahwa NU bukan organisasi politik. Nahdlatul Ulama adalah sebuah organisasi keagamaan yang mengikuti empat imam yaitu, Imam Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali/Ahmad Asy-Syurbasi.
Menurutnya, Desa besani ini termasuk Ranting NU yang punya kegiatan – kegiatan kegamaan yang sudah berjalan.
“Kami berharap masing-masing dukuh di Desa Besani bisa membentuk pengurus anak Ranting Nahdlatul Ulama untuk bekerjasama dalam membesarkan organisasi ini di Desa Besani ini. Selain itu bisa saling bantu tugas terkait pengambilan dan penyetoran Koin NU/Koinisasi untuk program pembangunan RS NU nantinya,” papar K.H Abdul Hamid. (Budilaw79) Editor Raja.