JEPARA, WARTAJAVAINDO.COM-Ketua DPC Lindu Aji H M H S.Pt Barok menggelar istighosah di kediamannya di Jl. Raya Tahunan, Bok Biru Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara dalam rangka perduli dan keprihatinannya terhadap masyarakat Jepara yang terdampak pandemi covid 19. . H barok berharap dengan beristighosah bersama sama akan membawa dampak positif dan masyarakat jepara terhindar dari covid 19 serta diberi kesehatan. Dalam kegiatan tersebut H Barok mengambil tema ” Mujahadah Istighosah “. Katanya, minggu 27 juni 2021
Hadir dalam acara tersebut H M H Barok S, Pt, Kyai Sumarno dongkol/mantan petinggi desa Tegal Sambi, Kecamatan Tahunan, Pengurus Harian DPC Lindu Aji, Agus Riyanto, S.Sos., – Sekretaris, Huda, S.Hi., MH., – Wakil Ketua III (Ketua DPC Sarbumusi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia – Jepara), dan 7 Pengurus Kecamatan (PK) Lindu Aji Jepara (Jepara, Bangsri, Batealit, Keling, Kembang, Kedung dan Kalinyamatan) serta tamu undangan
Dalam melaksanakan istighosah, doa, munajat, mujahadah dipimpin oleh Kiyai Sumarmo mantan Lurah Pengkol Jepara, acara berlangsung dengan khusyuk memohon dengan tulus dan ikhlas kepada Allah SWT agar Pendemi covid segera berakhir. Kegiatan Munajat adalah salah satu bentuk doa selain wirid, dzikir dan tawasul. Sebagai doa sepenuh hati kepada Tuhan untuk mengharapkan keridhaan, ampunan, bantuan, hidayat, dan sebagainya (memohon atau meminta pertolongan).
“Berdoa kepada Allah dengan penuh keyakinan, Allah pasti akan mendengar doa-doa kita dengan mengangkat wabah virus korona ini dari bangsa Indonesia dan seluruh masyarakat Islam dimana pun berada,” harapnya.
Dengan demikian,”Memohon atau meminta pertolongan ketika dalam keadaan sukar dan sulit,” ungkap H. Barok.
Di antara doa istighasah yang kerap dibaca Rasulullah adalah :
Rasulullah itu jika menemukan kesulitan berdoa,” Wahai Allah Zat Yang Maha Hidup, Wahai Zat Yang Maha mengurus segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan.” (Hadits Riwayat At-Tirmidzi dan Al-Bazzar).
.
“Mari kita berdoa kepada Allah SWT dengan harapan semoga wabah virus corona yang telah melanda negeri tercinta ini tidak ada lagi, dan segera hilang dari bumi ini,” kata Kyai Sumarno kepada hadirin.
Acara tersebut juga di siarkan langsung secara live streaming via YouTube dan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.(Pewarta E John, Editor Raja)