KLATEN, WARTAJAVAINDO.COM – Warga penerima bantuan kategori lantai dan atap (satap) di Mlese RT 01 RW 05 Ceper Klaten tahun 2020 hanya berwujud genteng atau berwujud kayu saja.
Salah satu penerima bantuan yang hanya berwujud genteng Waginah Rt.01 Rw.05 Mlese Ceper Klaten menuturkan, bahwa baru kali ini dirinya menerima bantuan dari desa yang hanya berupa genteng. Untuk jumlahnya kurang tahu namun nilai yang diberikan katanya nominal 2,5 juta, tutur Waginah saat ditemui wartawan dirumahnya, (15/4).
Dikatakan, warga yang mendapat bantuan disuruh memilih salah satu dari dua item berupa kayu atau genteng barang dikirim dari desa warga hanya sebatas menerima saja, kata Waginah.
Lurah Mlese Hari Wibowo ketika dikonfirmasi perihal tersebut menjelaskan, bahwa bantuan tersebut bukan bantuan RTLH namun bantuan untuk lantai dan atap ( Satap) bersumber dari dana desa (DD) yang dianggarkan sebesar 3 juta namun dalam realisasi hanya 2,5 juta diberikan ke warga penerima, jelas Lurah saat ditemui.dirumahnya, (15/4).
Menurutnya, anggaran untuk RTLH sudah habis sehingga alokasi bantuan untuk lantai dan atap (satap) dianggarkan dari dana desa (DD) dalam pengerjaan juga TPK desa, ujar Lurah.* hery.
Editor: Raja